Cewekbanget.id – Written In The Stars milik STATION X 0 yang dinyanyikan oleh Wendy ‘Red Velvet’ dan John Legend resmi rilis hari ini, 19 Oktober 2018.
Written In The Stars ini bercerita tentang takdir yang kita enggak akan pernah tahu.
Bisa saja kita hanya bertemu dengan seseorang satu kali namun perasaan kita dan orang tersebut sudah terhubung.
Dinyanyikan oleh Wendy dan John Legend dalam genre pop dan jaz, lagu ini sukses bikin kita baper dengan liriknya.
Yuk, intip lirik Written In The Stars STATION X O yang bikin kita percaya tentang takdir!
Baca Juga : Intip Rumah Mewah Wendy ‘Red Velvet’ di Kanada! Keren Banget!
“Might be de javu. First time we met, but I remembered you.”
(Mungkin de javu. Pertama kali kita bertemu tetapi aku justru mengingatmu)
Pernah bertemu seseorang untuk pertama kali tetapi seolah sudah mengenalnya dalam waktu lama, girls?
“Maybe in another lifetime.”
(Mungkin di kehidupan yang berbeda)
Jawabannya mungkin kita dan orang tersebut pernah bertemu dalam kehidupan yang berbeda.
“Don’t tell me you don’t feel what I feel right now.”
(Jangan katakan padaku kalau kamu tidak merasakan hal yang sama denganku)
Meskipun baru pertama kali bertemu namun kita merasakan perasaan yang manis bernama cinta.
“ I Keep findin’ my way back to you.”
(Aku tetap mencari jalan untuk kembali kepadamu)
Ketika jatuh cinta hal yang dilakukan ialah mencari cara yang tepat agar sellau bersama dan perasaan yang terbalas.
“ You can go anywhere babe wherever you want. Because I know we’re written in the stars.”
(Kamu bisa pergi kemanapun yang kamu inginkan. Karena aku tahu kita tertulis di bintang)
Tertulis di bintang berarti takdir ya, girls. Ketika takdir kita sudah menyebutkan A dan bersatu dengan orang kesayangan kita, maka sejauh apapun kita pergi takdir akan mempersatukan kita dengan pasangan. (*)
Baca Juga : 4 Selebgram Indonesia Cewek yang Mirip Sama Seleb Kpop. Setuju?
Stem Cell, Terobosan Baru Sebagai Solusi Perawatan Ortopedi Hingga Cedera Olahraga
Penulis | : | Kinanti Nuke Mahardini |
Editor | : | Kinanti Nuke Mahardini |
KOMENTAR