Follow Us

Festival Soundrenaline, HITC, dan DWP Terancam Batal, Asosiasi Promotor Musik Indonesia Angkat Bicara!

Reinaldy Royani - Jumat, 04 November 2022 | 14:00
APMI angkat bicara soal festival-festival musik yang terancam batal
Mita Amalia Hapsari / Kompas

APMI angkat bicara soal festival-festival musik yang terancam batal

HAI-ONLINE.COM - APMI (Asosiasi Promotor Musik Indonesia) ingin membenahi regulasi perizinan penyelenggaraan konser musik dan festival di Indonesia.

Ketua Umum APMI, Dino Hamid berharap nggak ada efek domino dari festival Berdendang Bergoyang yang berakhir ricuh.

Menurutnya, setelah lebih da dua tahun industrinya mati, festival musik menjadi salah satu pemasukan ekonomi negara seusai pandemi Covi-19 melanda.

Baca Juga: Tunda Konser Pesta Rakyat Dewa 19 di JIS, Ahmad Dhani: Biar Lebih Matang Terutama Segi Keamanan!

"Jadi kami itu ingin yang salah diperbaiki, harapannya jangan dihukum, tapi diperbaiki," ucap Dino Hamid dalam jumpa pers di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Kamis lalu.

Sekjen APMI, Emil Mahyudin nggak menampik festival musik yang diselenggarakan dalam waktu dekat ini terancam batal. Nama-nama festival besar tersebut seperti Soundrenaline, Head in The Clouds (HITC), hingga Djakarta Warehouse Project (DWP).

Meskipun begitu, Emil mengatakan kalo pihaknya tengah berjuang agar tiga festival musik yang mengundang nama internasional tersebut tetap dapat terselenggara.

Baca Juga: Kronologi dan Daftar Kesalahan Berdendang Bergoyang Fest Menurut Manajer Seringai, Wendi Putranto

"Kami fight untuk seluruh event. Memang yang jadi head-nya itu Soundrenaline, Head In The Clouds dan DWP. Memang kami sedang menjalankan diskusi agar tiga event itu tetap berjalan," urai Emil.

Seperti diketahui, hal ini merupakan efek dari festival Berdendang Bergoyang yang izin penyelenggaraannya dicabut oleh Polres Metro Jakarta Pusat karena festival musik itu diberhentikan diduga karena ketidakprofesionalan panitia penyelenggara dalam pengelolaan acara.

(*)

Editor : Hai

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest