Ini 7 Film Korea yang Seru Jika Dibuat Versi Indonesia! Setuju?

By Istihanah, Selasa, 22 Januari 2019 | 14:05 WIB
Miracle in Cell No.7 ()

cewekbanget.ID - Beberapa waktu lalu, perusahaan film Korea, CJ Entertainment bekerjasama dengan Starvision telah sukses membuat Film ‘Sweet 20’ yang merupakan versi Indonesia dari film Korea berjudul, 'Miss Granny'.

Film yang diperankan oleh Tatjana Saphira, Morgan Oey, dan Kevin Julio ini bahkan berhasil masuk dalam jajaran box office di Indonesia. 

Alasan ‘Miss Granny’ sampai dijadikan remake oleh berbagai negara, termasuk Indonesia, salah satunya karena storyline yang kuat dan menarik.

Nah, selain ‘Miss Granny’, masih banyak lagi lho film Korea yang mempunyai tema cerita yang enggak kalah bagus.

Yuk simak, 7 film Korea lainnya yang akan seru kalau dibuat versi Indonesia.

Baca Juga : Terungkap! Ini 4 Alasan Seleb Korea Selalu Memakai Lip Gloss!

Miracle in Cell Number 7 

Miracle in Cell No.7

Kayaknya enggak mungkin deh ada yang enggak nangis saat nonton film yang satu ini.

Berkisah tentang seorang anak yang tinggal dengan ayah yang memiliki keterbelakangan mental dan dituduh melakukan tindakan kriminal sehingga harus dipenjara.

Akibatnya, di usia yang masih sangat dini, si anak dituntut untuk bersikap lebih dewasa.

Duh, jadi kebayang kalo ini dimainkan oleh para sineas berbakat tanah air, Lukman Sardi misalnya, pasti bakal bisa lebih menguras air mata.

Wedding Dress

Wedding Dress

Pengorbanan seorang ibu benar-benar bisa kita rasakan pas menonton film yang dimainkan oleh Song Yoon-ah dan Kim Hyang-Gi ini.

Hubungan ibu dan anak perempuannya yang masih kecil kadang emang dibumbui oleh banyak masalah karena harapan si ibu yang terlalu tinggi dan perbedaan sifat keduanya, tapi di balik semua itu, mereka sebenarnya saling menyayangi.

Apalagi setelah si ibu tahu kalau sisa waktunya enggak banyak lagi.

Selain membuat haru, film yang satu ini juga dijamin bisa sukses membawa pesan moral yang baik kalau di-remake resmi dalam versi Indonesia.

A Millionaire's First Love

a millionaire's first love

Kisah cinta cowok kaya dengan cewek dari kalangan biasa emang udah biasa.

Tapi ternyata latar belakang si cewek bukan seperti stereotype pada drama Korea lainnya, seperti pertentangan keluarga misalnya.

Ada suatu hal yang bikin hubungan si cowok dan cewek ini enggak bisa berjalan dengan lancar dan membuat kita berurai air mata.

Kalo ini diperanin sama Chelsea Islan sama Adipati Dolken atau Vino G. Bastian dan diganti settingnya jadi kisah anak kuliahan di daerah terpencil di Indonesia kayaknya bakal seru nih.

Baca Juga : Sebelum Son Ye Jin, Hyun Bin Pernah Dekat dengan 3 Aktris Korea Ini!

Always

Always

Gimana rasanya jatuh cinta sama orang yang secara enggak langsung menjadi penyebab kematian orang tua kita dan membuat kita cacat?

Film yang satu ini bisa banget jadi pilihan film asal negeri ginseng dengan cerita yang bagus untuk di-remake.

Dari awal sampai akhir kisah cinta kedua pemeran utamanya penuh dengan intrik yang sulit banget ketemu jalan keluarnya.

Train to Busan

Train to Busan

Kayaknya belum banyak deh film Indonesia yang mengangkat tema tentang zombie.

Nah, makanya yang satu ini bisa jadi pilihan yang fresh untuk dijadikan alternatif film remake.

Selain bisa bikin ngeri penonton, ada kisah yang menyedihkan juga dibalik semua itu.

My Sassy Girl

My Sassy Girl

Saking populernya film yang satu ini, berbagai negara udah ngebuat versi remakenya. Mulai dari Jepang, China, sampai Hollywood.

Soalnya ceritanya emang menarik buat disimak, ada unsur komedi dan romantismenya.

Jadi pengin deh ngeliat versi Indonesianya, bakalan se-booming versi-versi lainnya enggak ya?

Baca Juga : Terungkap! Ternyata Hal Ini Bikin Jokowi Sedih Selama Jadi Presiden!

A Moment to Remember

A Moment to Remember

Bisa kebayang enggak kalo orang yang kamu cintai kena penyakit Alzheimer dan perlahan-lahan melupakan semua kenangan tentang kalian berdua.

Bukan cuma itu, tapi memori tentang kamu di dalam ingatan orang tersebut juga sudah terhapus, gimana rasanya?

Would you stay or not?

Mengajarkan tentang komitmen dan ketulusan, film ini bakal bagus banget kalo dibuat versi Indonesianya. Setuju enggak? (*)