Cewekbanget.id - Hujan deras mengguyur wilayah Kota Surabaya, Jawa Timur.
Banjir pun terjadi pada Kamis (31/1/2019) di wilayah Surabaya Barat.
Beberapa daerah perumahan penduduk pun enggak luput dari genangan banjir yang melanda.
Baca Juga : Intip Momen Kompak Doyoung dan Gong Myung Saat Tampil Di Publik!
Hujan deras selama 2 jam
Melansir dari Tribunnews, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Linmas Kota Surabaya, Eddy Christijanto mengatakan jika genangan banjir terjadi karena curah hujan tinggi yang melanda Surabaya.
Hujan yang terjadi sekitar pukul 16.00 WIB samapai 18.00 WIB itu membuat air sungai dan saluran air di kawasan Surabaya Barat meluap.
Baca Juga : Ramalan Zodiak Hari Ini, 1 Februari 2019. Aquarius Bisa Move On!
Menggenangi perumahan elite
Melansir dari Tribunnews, banjir yang terjadi pada Kamis (31/1/2019) itu menggenangi sejumlah kawasan perumahan elite di Surabaya Barat.
Akibat banjir tersebut, mobil-mobil masih belum bisa melintas karena jalanan yang masih terendam.
Baca Juga : 13 Soundtrack Drama Korea Ikonik Sepanjang Masa. Cocok Masuk Playlist!
Ketinggian banjir yang bervariasi
Sebelumnya, banjir yang datang punya ketinggian bervariasi di beberapa kawasan.
Namun, beberapa di antaranya sudah mulai surut.
Banyak kendaraan yang mogok
Akibat banjir ini, banyak kendaraan warga yang melintas turut jadi korban.
Kendaraan-kendaraan tersebut mogok setelah terendam banjir di jalanan.
Petugas dari Dinas PU Bina Marga dan Pematusan dikerahkan untuk memaksimalkan rumah pompa agar genangan cepat surut.
Para petugas juga dikerahkan untuk membantu warga yang kendaraannya mogok oleh banjir.
Baca Juga : Enggak Cuma Berparas Menawan, 4 Zodiak Cewek Ini Juga Dikenal Cerdas!
Memakan korban jiwa
Masih melansir dari Tribunnews, seorang anak dari Gresik dikabar jadi korban meninggal dunia pada banjir ini.
Anak tersebut terseret arus sungai saat banjir di Surabaya Barat pada Kamis (31/1/2019) sepulang sekolah karena tercebur ke sungai yang meluap.
Setelah dievakuasi, jenazah langsung diantarkan ke rumah duka di Menganti, Gresik oleh BPB Linmas dan Satpol PP. (*)