Masih Ditempati Hingga Kini, Ini Fakta Desa Curdi. Desa Bawah Laut yang Super Indah!

By Kinanti Nuke Mahardini, Selasa, 6 Agustus 2019 | 12:40 WIB
Desa Curdi, Inilah Desa Bawah Laut yang Hanya Muncul Setahun Sekali (BBC)

CewekBanget.ID - Lazimnya sebuah desa atau tempat tinggal berada di daratan ya, girls. 

Lalu bagaimana jika ada sebuah desa yang terdapat di bawah air

Jika kita berpikir kalau desa tersebut ditempati oleh ikan atau binatang air lainnya, kita salah besar!

Sebab desa bawah air ini benar-benar ditempati oleh manusia seperti kita.

Sayangnya, desa bernama Curdi yang terletak di negara bagian Goa bagian barat India hanya terlihat selama 1 bulan dalam setahun!

Selama 11 bulan sisanya, Desa Curdi menghilang di bawah air. 

Bagaimana bisa Desa Curdi jadi desa bawah air? 

Dilansir dari intisari yang mengutip dari BBC, Desa Curdi terletak di antara dua bukit di Ghats Barat dengan sungai Salaulim yang mengalir melaluinya. 

Baca Juga: Seru! 5 Fashion Hijab dengan Outfit Hijau Ala Abqariyyah Halilintar, Adik Atta Halilintar!

Dulunya desa Curdi adalah desa berkembang di Goa tenggara. 

Tahun 1986, bendungan pertama negara itu dibangun yang mengakibatkan desa Curdi tenggelam.

Bendungan pertama

Meski begitu, setiap bulan mei air akan surut dan di bulan itulah penduduk asli Desa Curdi akan kembali ke rumah mereka yang telah tenggelam. 

Selama satu bulan, penduduk Desa Curdi akan berkumpul di puing-puing rumah mereka dan merayakan kembalinya tempat tinggal asal mereka. 

Apa saja yang tersisa di sana?

Terletak di pedalaman, Curdi pernah menjadi desa yang berkembang

Saat air surut, kita bisa melihat berbagai hal yang "dihancurkan" untuk sebuah bendungan. 

Rumah, perkebunan, hingga struktur keagamaan mulai terkikis. 

Perabotan rumah tangga yang rusak juga sering terlihat.

Fyi, Desa Curdi sebenarnya adalah desa yang punya populasi cukup besar. Ada 3000 orang yang tinggal di sana. 

Baca Juga: Idol Kpop Ini Bisa Jadi Penengah Ketika Member di Grup Mereka Lagi Berantem Lho. Kenapa Ya?

Soal urusan beragama, Desa Curdi adalah desa dengan tingkat toleransi cukup tinggi. 

Berbagai agama hidup rukun di sana. Terbukti dengan adanya sebuah kuil utama, kuil kecil, sebuah kapel, dan kuil muslim. 

Dayanand Bandodkar adalah orang pertama yang mengumumkan bendungan bernama Proyek Irigasi Salaulim. 

Meski sudah banyak yang dikorbankan, nyatanya daerah di sekitar bendungan ini masih mengalami kekeringan di bulan Mei. 

Walaupun di Mei, penduduk Desa Curdi bisa mengunjungi tanah mereka yang hilang. 

Pesta bait suci dilakukan selama satu bulan penuh oleh penduduk Desa Curdi. 

(*)

Baca Juga: Baru 15 Tahun, Ini 5 Outfit Merah Bold Aurora Ribero. Kece Berat!