CewekBanget.id - Kucing merupakan salah satu binatang yang sering dijadikan peliharaan.
Tingkahnya yang menggemaskan membuat kucing banyak dijadikan peliharaan.
Saking dekatnya dengan manusia, kucing bahkan sering disebut sebagai sahabat manusia.
Meski begitu, kedudukan kucing ternyata lebih dari sekedar hewan peliharaan pada masa Mesir kuno, girls.
Kucing menjadi binatang yang ditinggikan oleh orang-orang Mesir kuno.
Dilansir dari intisari yang mengutip dari situs science.howstuffworks.com, orang Mesir menunjukan kasih sayang yang lebih dari binatang peliharaan kepada kucing.
Pakar Mesir Melinda Hartwing menyebutkan kalau "Orang memandang kucing dengan cara yang sama seperti mereka memandang sesuatu. Contohnya untuk menjelaskan dan mempersonifikasi alam semesta."
Orang Mesir kuno percaya bahwa kucing memiliki sedikit energi ilahi dalam diri mereka.
Baca Juga: IU Posting Foto Masa Kecil Bareng Adik Cowoknya, Netizen: Dari Bayi Enggak Berubah!
Kepercayaan yang paling luas ialah kucing rumah tangga membawa esensi ilahi Bastet, dewi berkepala kucing yang mewakili kesuburan, rumah tangga, musik, tarian, dan kesenangan.
Kucing yang dilindungi dan dihormati membuat kultus Bastet pada abad kedua sebelum Masehi ialah hukuman mati bagi pembunuh kucing.
Lalu bagaimana kucing hidup pada zaman Mesir kuno?
Ilmuwan dari Lembaga Penelitian Ilmu Komputer dan Sistem Acak telah menganalisa sisa-sisa mumi dari kucing berumur 2.500 tahun dan hasilnya mengejutkan!
Baca Juga: Menyentuh! Orang Tuanya Anniversary ke-26, Mikha Tambayong:
Baca Juga: 4 Zodiak yang Sering Bertindak Tanpa Bepikir Matang. Kamu Salah Satunya?
Tim pertama yang memidai mumi menggunakan CT scan sebelum menggunakan gambar untuk membuat rekonstruksi 3D kucing menemukan kalau kucing itu kehilangan tengkorak dan tulang belakang atau tulang rusuk. Tetapi memiliki lima kaki belakang dan tiga ekor lengkap.
Enggak hanya itu, bola tekstil ada di tempat kepala. Hingga kini peneliti tidak tahu mengapa ada bola tekstil.
Theophane Nicolas, peneliti dalam proyek ini mengatakan kalau "Ada jutaan mumi binatang, tetapi sedikit yang dibayangkan. Beberapa kosong, yang lain hanya berisi satu tulang, kadang lengkap."
Meski begitu, peneliti tetap melakukan studi tentang mumi binatang di zaman Mesir kuno.
(*)
Baca Juga: Sering Rasakan Nyeri Pada Vagina? Waspadai 5 Hal Mengkhawatirkan Ini!