CewekBanget.ID – Belakangan, isu manipulasi voting dalam dunia Kpop sedang banyak dibicarakan ya, girls.
Dimulai dengan kontoversi voting Produce X 101 yang sudah menemukan titik terang, kali ini giliran Daisy ‘MOMOLAND’ yang mengungkapkan Finding Momoland juga merupakan hasil kecurangan.
Mau tahu lebih detail? Yuk simak bareng-bareng detail perseteruan antara Daisy ‘MOMOLAND’ dengan MLD Entertainment!
Baca Juga: Sambut Tahun 2020, 3 Berita Mengejutkan Ini Datang dari Dunia Kpop
Beberkan Manipulasi ‘Finding Momoland’
Kontroversi ini dimulai dengan keterangan yang diberikan Daisy dalam wawancaranya bersama KBS.
Seperti yang dikutip dari Soompi, Daisy membeberkan kalau survival program yang bertajuk Finding Momoland tersebut telah dimanipulasi.
Finding Momoland adalah sebuah survival program yang digelar Mnet dan MLD Entertainment pada 2016 lalu untuk menemukan trainee dari agensi tersebut untuk digabungkan menjadi member MOMOLAND.
Saat itu, Daisy merupakan salah satu trainee yang tereliminasi dan enggak bisa debut dengan MOMOLAND.
Namun, saat dirinya tereliminasi, agensinya memanggil dia kembali dan menjanjikan akan tetap memasukkan Daisy sebagai member MOMOLAND.
Pihak agensi bilang kalau Daisy bisa bergabung sebagai member MOMOLAND pada album kedua, setelah masa promosi album pertama selesai.
Diminta Bayar Biaya Produksi Finding Momoland
Enggak sampai di situ, dalam wawancara tersebut Daisy juga bilang kalau dia dan member MOMOLAND lainnya masing-masing harus membayar 10 juta won sebagai ganti biaya produksi Finding Momoland.
“Aku dengar biaya produksi tersebut dibagi dengan member lainnya. Lagipula, mimpiku untuk debut menjadi seorang idol sangat kuat, dan saat itu aku pikir membayar biaya produksi adalah hal yang wajar, jadi aku tetap membayarnya,” ungkap Daisy.
Baca Juga: 4 Fan Project Konser Kpop di Indonesia Ini Unik dan Enggak Terlupakan!
Bantahan Agensi
Menyusul pernyataan Daisy tersebut, agensinya yaitu MLD Entertainment angkat bicara.
Mereka membantah tuduhan manipulasi voting dalam program Finding Momoland.
Enggak hanya itu, mereka juga menjelaskan kalau Finding Momoland bukanlah program biasa, melainkan survival program yang bertujuan mendebutkan 10 trainee dari agensi mereka.
Agar bisa didebutkan para trainee tersebut harus mengumpulkan 3000 penonton, namun karena mereka enggak memenuhi syarat tersebut, maka rencana itu enggak berjalan dengan lancar.
Selain itu, pihak MLD Entertainment mengaku memang memutuskan kontrak dengan para trainee yang sudah tereliminasi, namun CEO agensi tersebut melihat potensi yang Daisy punya dan merekomendasikan agar dia tetap menjadi trainee.
Sementara itu, untuk soal pembayaran biaya produksi MLD Entertainment menyatakan hal tersebut sudah disetujui oleh masinhg-masing member dan sudah ada di dalam kontrak yang sesuai dengan standar Fair Trade Commission.
Mnet Ngaku Enggak Terlibat
Sementara itu, dilansir dari laman soompi.com, pihak Mnet mengaku enggak terlibat dengan kontroversi yang sedang beredar.
Meskipun ikut bekerja sama dalam pembuatan Finding Momoland dan menyiarkan survival program tersebut, Mnet menyataan enggak mengetahui siapa saja member yang terpilih, biaya produksi, maupun bagaimana promosinya.
Baca Juga: Ternyata 14 Idol Kpop Ini Enggak Terima Hadiah dari Fans. Kenapa Ya?
MLD Melarang Daisy Aktif Lagi Sebagai Member MOMOLAND
Setelah wawancara Daisy tersebar dan banyak dibicarakan, KBS menyatakan alasan Daisy mendatangi reporter, yaitu karena konflik Daisy dengan agensinya MLD Entertainment yang sudah berlangsung sejak lama.
Karena itu, dia minta untuk memutuskan kontraknya.
Namun, sebagai gantinya, pihak agensi malah memberi penalti besar untuk pelanggaran kontrak Daisy.
Fyi, Pada Maret 2019 Daisy enggak ikut promosi comeback MOMOLAND karena alasan sekarang. Namun, sampai sekarang Daisy belum lagi aktif sebagai member MOMOLAND.
Padahal dalam pernyataannya Daisy mengaku sejak Mei 2019, dirinya sudah menyatakan keinginan untuk melanjutkan kegiatan promosinya bersama MOMOLAND, tetapi enggak diizinkan oleh agensinya.
Pihak agensi bilang akan lebih baik kalau Daisy tetap beristirahat saja.
Semoga masalah antara Daisy dan agensinya cepat menemukan titik terang ya, girls.
(Adityasari Dwi)
(*)