CewekBanget.ID - Siapa yang sempat menyaksikan fenomena supermoon atau bulan super pada Rabu (8/4/2020) dini hari, girls?
Fase yang disebut sebagai pink supermoon atau super pink moon ini menjadi salah satu fase bulan yang ditandai oleh para pengamat astronomi di tahun 2020.
Apa sih, yang membuat pink supermoon ini berbeda dibandingkan dengan fase bulan yang lain?
Baca Juga: 5 Fakta Penting yang Harus Kita Tahu Tentang Supermoon yang Akan Terjadi Malam Ini
Supermoon
Di fase ini, bulan bakal tampak lebih besar daripada biasanya.
Fenomena ini kerap disebut sebagai 'supermoon' atau 'bulan super.'
Dilansir dari The Sun, Bulan yang berada dalam posisi terdekatnya dengan bumi akan terlihat 14% lebih besar dan 30% lebih terang dari biasanya.
Baca Juga: Supermoon Hingga Hujan Meteor, Ini 8 Fenomena Astronomi yang Terjadi di Bulan Januari 2018
Enggak Berwarna Pink
Meski disebut pink supermoon, bukan berarti bulan yang tampak di langit jadi berwarna merah jambu, girls.
Kata 'pink' di sini diasosiasikan dengan warna bunga 'Wild Ground' dan bunga-bunga lainnya yang mekar pada bulan April ini, saat terjadinya fenomena supermoon.
Bulan pada fase ini sendiri cenderung berwarna agak jingga akibat pengaruh kondisi atmosfer bumi ketika bulan baru terbit, disertai dengan filter kebiruan dari nitrogen dan oksigen di atmosfer yang menimbulkan efek semburat oranye pada bulan yang sebenarnya bercahaya putih.
Fase Bulan Paling Terang
Posisi bulan yang berada lebih dekat dengan bumi membuat bulan kali ini terlihat lebih terang daripada biasanya.
Menurut Science Alert, bulan pada saat pink supermoon akan tampak sebagai yang terbesar dan paling terang dari semua bulan penuh atau purnama lainnya di tahun 2020.
Ukuran supermoon memang 7% lebih besar dari ukuran rata-rata bulan purnama dan 15% lebih cerah.
Baca Juga: Supermoon & 9 Kejadian Menakjubkan di Langit November Ini yang Enggak Boleh Kita Lewatkan
Menyebabkan Pasang Surut Air Laut
Dilansir dari Space, fenomena supermoon diprediksi akan menimbulkan pasang surut air laut yang ekstrem.
Gelombang pasang tertinggi enggak akan terjadi berbarengan dengan munculnya bulan super, tapi akan melambat hingga beberapa hari setelahnya, tergantung lokasi pantai.
Fenomena pasang surut air laut ini dapat meningkatkan potensi banjir di daerah pesisir.
Micromoon
Ada supermoon, ada pula micromoon atau fenomena mengecilnya ukuran bulan yang terlihat dari bumi.
Hal ini dapat terjadi karena fase bulan purnama akan berada pada posisi apogee atau titik terjauh dari bumi, sehingga bulan akan tampak lebih kecil 13,8% daripada bulan yang muncul pada minggu ini.
Micromoon atau minimoon akan terjadi pada 31 Oktober 2020.
(*)