Sadar atau Enggak, Pandemi COVID-19 Ini Bikin 10 Kebiasaan Kita Berubah

By Salsabila Putri Pertiwi, Rabu, 22 Juli 2020 | 16:33 WIB
Ilustrasi naik MRT Jakarta di masa PSBB transisi untuk bersama #HadapiCorona (screenshot booklet MRT Jakarta)

CewekBanget.ID - Sejak pandemi COVID-19 melanda dunia, ada banyak hal yang berubah dalam kehidupan sehari-hari.

Hal-hal yang biasanya bisa kita lakukan sesuka hati kini mesti melalui berbagai pertimbangan yang matang supaya enggak membahayakan diri sendiri atau orang lain.

Adakah kebiasaan kita yang berubah sejak pandemi dan masuk dalam daftar berikut ini?

Baca Juga: Ernest Prakasa Ajak Netizen Buat Tetap Percaya Bahaya Virus Corona Itu Nyata

Berjabat Tangan

Berjabat tangan

Dulu berjabat tangan merupakan hal yang normal, namun saat ini hal tersebut enggak dianjurkan.

Pada bulan April lalu, pakar imunologi asal Amerika Serikat dr. Anthony Fauci mengatakan bahwa berjabat tangan dapat membantu menyebarkan penyakit yang ditularkan melalui pernapasan.

"Kita tidak perlu berjabat tangan. Kita harus menghentikan kebiasaan itu saat ini," kata dia seperti dilansir dari Kompas.com.

Mencuci Tangan

Mencuci tangan adalah salah satu bentuk pencegahan penyebaran virus corona

Sebaliknya, kebiasaan mencuci tangan yang sebelumnya bukan merupakan kewajiban kini sangat dianjurkan untuk dilakukan sesering dan sesegera mungkin, apalagi setelah bepergian dan memegang permukaan benda.

Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (CDC) mengatakan bahwa semua orang harus mencuci tangannya sesering mungkin untuk menghindari penyebaran virus corona.

Saat ini pun kita diharuskan menerapkan cara mencuci tangan yang benar untuk menghilangkan kuman, bakteri, dan virus, yakni dengan menggosok tangan dengan sabun dan air mengalir selama 20 detik.

Baca Juga: Ternyata Ini Lho Kelemahan Virus Corona. Ada 3! Wajib Tahu Nih

Memegang Atau Bertukar Uang

Memegang uang tunai atau uang kembalian setelah berbelanja mungkin membuat kita pengin segera mencuci tangan di kondisi saat ini. 

Padahal, sebelum adanya pandemi, itu adalah hal yang normal dan enggak menimbulkan kekhawatiran.

Memang, jika kegiatan atau pekerjaan kita mengharuskan memegang uang atau benda lain dengan permukaan yang berpotensi terkontaminasi, penting untuk menjadi rajin mencuci tangan dan enggak menyentuh wajah.

Berbagi Botol Minuman

Saling berbagi botol minuman dengan orang lain mungkin merupakan hal yang sangat normal 6 bulan lalu, tetapi sekarang lain ceritanya.

Contohnya pada Maret lalu, dilaporkan ada sekelompok orang di Thailand yang terinfeksi virus corona setelah berbagi minuman dan rokok.

CDC menyatakan bahwa virus corona memang enggak menyebar lewat makanan atau minuman, tetapi ditemukan di air liur atau ludah.

Jadi bawa botol minuman dan peralatan makan sendiri saat hendak bertemu orang lain atau pergi ke tempat umum, ya.

Menggunakan Toilet Umum

Berdasarkan temuan para ahli, menyiram toilet rupanya dapat menciptakan tetesan atau droplets aerosol.

Tetesan ini mungkin dapat bertahan lama di udara dan dihirup oleh pengguna toilet berikutnya, atau menempel di permukaan kamar mandi.

Oleh karena itu, kita jadi harus lebih berhati-hati jika hendak menggunakan toilet umum saat ini.

Makan di Restoran Prasmanan

Pergi ke restoran dengan sistem prasmanan saat ini mungkin membuat kita berpikir dua kali dengan adanya risiko penularan corona.

Menurut Deputi Komisioner Food and Drug Administration (FDA) atau Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat Frank Yiannas, restoran harus menghentikan operasional seperti prasmanan yang membuat pelanggan menggunakan peralatan umum atau digunakan bersama.

Carilah tempat makan yang lebih terjamin keamanan dan kebersihannya atau makan di rumah jika enggak perlu bepergian keluar.

Baca Juga: Resep Susu Kunyit Madu yang Jaga Daya Tahan Tubuh Selama Pandemi!

Melakukan Perjalanan

Saat ini, orang memilih untuk meminimalisasi perjalanan yang dilakukan, terutama yang harus ditempuh menggunakan transportasi umum, baik darat, laut, maupun udara.

Sebab ada banyak hal yang harus dipersiapkan seperti membersihkan tangan, membersihkan tempat duduk, menggunakan masker, dan hal-hal lain yang dapat menurunkan risiko paparan virus.

Selain itu, sekarang kita perlu menyiapkan sejumlah dokumen dan mematuhi protokol kesehatan yang berlaku jika hendak bepergian jauh.

Pergi ke Tempat Indoor yang Ramai

Pergi ke tempat di dalam ruangan yang ramai dengan orang seperti konser adalah hal yang normal sebelum pandemi corona.

Sedangkan saat ini, berpikir akan dikelilingi oleh banyak orang asing seperti itu justru mungkin menimbulkan kecemasan.

Sebab potensi penularan COVID-19 di dalam ruangan dengan orang yang banyak sangat tinggi, apalagi jika tanpa adanya jarak fisik dan protokol kesehatan lainnya seperti masker.

Meniup Lilin

Dulu, meniup lilin pada kue ulang tahun adalah bagian dari perayaan.

Tetapi sekarang kita mesti ekstra hati-hati karena ada droplets yang terpancar saat kita meniup lilin dan meningkatkan risiko penularan virus.

Jika seseorang meniup makanan sebelum memakannya, kemungkinan orang lain akan terpapar virus, jadi itu bukan hal yang bijak untuk dilakukan. 

Berenang di Kolam Renang Umum

Pergi ke kolam renang umum terlihat menyenangkan sebelum adanya pandemi, tapi sekarang sebaiknya pikirkan berkali-kali dulu deh, girls.

Kolam renang umum dan taman bermain air lainnya memiliki tantangan dalam menjalankan protokol kesehatan.

Menggunakan masker sangat enggak mungkin dilakukan ketika berenang dan jarak fisik kemungkinan sulit dijaga di lokasi yang ramai.

(*)