CewekBanget.ID - Perubahan berbagai hal selama pandemi memengaruhi pola aktivitas harian kita, termasuk saat bekerja, baik full-time maupun magang.
Menjaga motivasi untuk bekerja itu penting demi produktivitas yang baik, tapi memang sulit dilakukan saat situasi enggak mendukung.
Beberapa faktor dan kondisi seperti berikut ini mungkin jadi kendala bagi kita untuk bekerja dengan optimal selama pandemi.
Baca Juga: Tergoda PJJ dan WFH di Atas Kasur? Bahaya Lho Buat Tubuh Kita!
Rasa Takut
Di masa pandemi, banyak orang kehilangan pekerjaan.
Kondisi ini membuat sebagian dari kita yang masih bekerja khawatir dengan posisi kita dan takut diminta untuk berhenti bekerja suatu waktu tanpa peringatan apapun.
Ketakutan ini secara enggak sadar justru menghambat produktivitas kita.
Target Enggak Jelas
Ketika semua hal normal sebelum pandemi, kita yang bekerja mungkin bahagia dalam menjalani pekerjaan kita dan enggak banyak memikirkan dampak kontribusi kita terhadap perusahaan.
Meski begitu, ketika orang-orang mulai bekerja dari rumah, banyak pimpinan mulai berharap lebih terhadap para pekerjanya.
Seringkali batasan pekerjaan menjadi kabur ketika kita bekerja dari rumah dan membuat kita enggak memiliki target yang jelas serta memahami tugas pekerjaan menjadi lebih sulit dengan sumber daya yang terbatas.
Baca Juga: Krisis Pekerjaan Makin Buruk karena Pandemi, ILO Ingatkan Ketidakpastian Pemulihan Pasar Kerja!
Adaptasi Perubahan
Perubahan yang positif sekalipun bisa menimbulkan stres pada beberapa orang.
Idealnya kita enggak menghindari perubahan, melainkan menerima dan menyesuaikan diri.
Namun saat dipraktikkan, hal ini bisa jadi lebih sulit ketika perusahaan sedang dalam posisi berusaha bertahan.
Di sisi lain, memaksakan karyawan menerima perubahan yang dibuat oleh perusahaan bisa berdampak buruk, dan pada gilirannya menurunkan motivasi.
Jenuh
Kondisi kerja saat ini mungkin banget membuat kita lebih mudah merasa jenuh.
Di masa sulit seperti ini, meminta tim bekerja lebih banyak dengan sumber daya yang lebih minim bisa berdampak pada kesehatan mental.
Konsekuensinya, kita bisa merasakan jenuh yang pada akhirnya menurunkan motivasi tim dan produktivitas.
Baca Juga: Jangan Bosan, Ikut Webinar Bisa Memberikan Kita 5 Manfaat Berharga!
Minim Apresiasi
Mungkin karena semuanya menghadapi kondisi yang sulit, apresiasi jadi salah satu hal yang sensitif dan dapat berpengaruh pada kinerja kita.
Minimnya penghargaan terhadap kerja kita di tengah kesulitan akibat pandemi sedikit-banyak berpengaruh pada kondisi psikologis dan produktivitas kita.
Jika kita bekerja keras, namun merasa enggak mendapatkan apresiasi yang layak untuk usaha kita, kondisi itu bisa menyebabkan penurunan motivasi.
Semoga kita bisa tetap menemukan kebahagiaan di tengah kondisi sulit dan tekanan pekerjaan akibat pandemi ya, girls.
(*)