Ledakan Besar Mengguncang Lebanon, 65 Mahasiswa Indonesia Selamat

By Salsabila Putri Pertiwi, Rabu, 5 Agustus 2020 | 16:02 WIB
Ledakan di Beirut (foto : STR via tribunnews)

CewekBanget.ID - Sebuah ledakan besar mengguncang kota Beirut, Lebanon pada Selasa (4/8/2020) pukul 18:02 waktu setempat.

Ledakan tersebut menyebabkan puluhan orang meninggal dunia dan lebih dari 4000 orang luka-luka, termasuk seorang perempuan warga negara Indonesia (WNI) menurut keterangan juru bicara Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia.

Sementara itu, menurut laporan di media sosial oleh seorang mahasiswa Indonesia yang sedang menempuh pendidikan di Lebanon, sebanyak 65 mahasiswa Indonesia yang berada di negara tersebut dalam kondisi aman dan selamat.

Baca Juga: Dari 1447 WNI, ada 1 Orang Indonesia Jadi Korban Ledakan di Beirut!

Ledakan di Beirut

Fitrah Alif, mahasiswa Indonesia yang menempuh pendidikan di Lebanon, melaporkan ledakan yang terjadi di ibukota negara tersebut pada Selasa (4/8/2020) waktu setempat melalui akun Twitter pribadinya.

"Sore ini terjadi sebuah ledakan besar di kota Beirut, belum ada keterangan resmi dari otoritas setempat," cuit Fitrah.

Ia juga menyertakan video detik-detik terjadinya ledakan dahsyat tersebut.

Menurut Fitrah, saat ini di Lebanon terdapat Diaspora Indonesia yang meliputi pegawai Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI), mahasiswa, TNI yang tergabung dalam satuan Pasukan Sementara Perserikatan Bangsa-Bangsa di Lebanon (UNIFIL), tenaga kerja Indonesia (TKI), dan WNI yang menikah dengan warga setempat.

Kondisi Mahasiswa Indonesia

Fitrah pun menyampaikan, sebanyak 65 mahasiswa Indonesia di Lebanon berada dalam kondisi aman dan selamat.

"65 mahasiswa terpantau aman lagi pada rebahan di kasur asrama masing-masing," ujarnya.

Laporan mengenai kondisi mahasiswa Indonesia juga disampaikan Ustadz Yusuf Mansur melalui akun Instagram pribadinya.

Ustadz Yusuf Mansur menghubungi Fitrah saat ledakan terjadi untuk mengecek kondisi para mahasiswa di sana.

Menurut cowok alumnus Pesantren Darul Quran (DaQu) tersebut kepada Ustadz Yusuf Mansur, saat kejadian mereka berada di Tripoli yang berjarak 80 km dari kota Beirut, dengan jarak tempuh darat sekitar 2 jam perjalanan.

Baca Juga: 6 Motto Hidup yang Bisa Jadi Penyemangat Untuk Menjalani Hari!

Nasib WNI

Di sisi lain, juru bicara Kementerian Luar Negeri RI, Teuku Faizasyah, mengatakan ada 1 orang WNI pekerja migran yang terluka akibat kejadian tersebut, meski kini kondisinya sudah stabil.

Dilansir dari BBC Indonesia pada Rabu (5/8), Duta Besar RI untuk Lebanon, Hajriyanto Thohari, mengatakan WNI yang mengalami luka tersebut adalah seorang perempuan yang berada di kawasan Jal El Dib, sekitar 8 km dari Pelabuhan Beirut.

Mari doakan keselamatan para WNI dan warga Lebanon dalam situasi saat ini, girls.

(*)