Studi: Benarkah Memakai Kacamata Efektif Menangkal Infeksi COVID-19?

By Salsabila Putri Pertiwi, Jumat, 18 September 2020 | 16:10 WIB
Seulgi 'Red Velvet' pakai kacamata (foto : koreaboo)

Studi Penggunaan Kacamata Saat COVID-19

Kacamata

Hasil studi didapat dari penelitian di Cina terhadap ratusan pasien COVID-19.

Studi yang dipublikasikan online di jurnal JAMA Ophthalmology pada 16 September 2020 ini menunjukkan kacamata yang sehari-hari dipakai untuk mengatasi rabun jauh itu rupanya juga mencegah seseorang terpapar virus corona.

Hanya sekitar 6% dari 276 pasien COVID-19 di Rumah Sakit Suizhou Zengdu di Cina yang merupakan pemakai kacamata untuk rabun jauh.

Namun proporsi pemakai kaca mata minus di Provinsi Hubei, tempat rumah sakit berada, jauh lebih tinggi atau sekitar 32%.

Fungsi Kacamata dan Pelindung Mata

Namun selain kacamata, penulis penelitian menyebut pelindung mata juga berpotensi mengurangi risiko tetesan udara sarat virus yang kemungkinan mengenai mata.

Akan tetapi pemakaian kacamata ini enggak berhubungan dengan tingkat keparahan gejala COVID-19.

Penelitian menunjukkan, pemakai kacamata yang terjangkit COVID-19 sama sakitnya dengan pasien COVID-19 yang memiliki penglihatan normal.

Meskipun ini adalah studi observasional, kita bisa lebih memperhatikan saran bahwa pelindung mata dalam bentuk apapun dapat mengurangi risiko terinfeksi.

Baca Juga: Kenali Kondisi yang Bikin Orang Muda Rentan Terinfeksi COVID-19!