5 Jenis Makanan yang Harus Dihindari Setelah Membersihkan Karang Gigi

By None, Sabtu, 3 Oktober 2020 | 12:00 WIB
Ilustrasi makan malam (stuff.co.nz)

CewekBanget.ID - Girls, walaupun sudah menyikat gigi, sisa makanan dan minuman bisa saja tertinggal dan menumpuk di sela-sela gigi.

Penumpukan sisa-sisa makanan tersebut bisa menyebabkan plak pada gigi, yang memicu munculnya karang gigi.

Baca Juga: JB 'GOT7' Akan Segera Menggelar Pameran Seni Profesional Pertamanya!

Jangan diabaikan, karang gigi harus rutin kita bersihkan biar enggak menumpuk dan menyebabkan infeksi pada gusi.

Pembersihan karang gigi bisa dilakukan oleh dokter gigi dengan proses scalling.

Ilustrasi praktik dokter gigi

 

Nah, setelah menjalani proses scaling, ternyata ada beberapa macam makanan yang harus kita hindari dulu, girls.

Hal itu karena gigi dan gusi kita sedang menyesuaikan diri setelah proses scalling yang dilakukan.

Yuk, kepoin 5 jenis makanan yang sebaiknya kita hindari setelah melakukan proses pembersihan karang gigi!

1. Makanan bertekstur keras

Setelah proses scalling, gigi memang menjadi lebih sensitif untuk sementara waktu, girls.

Hal ini tentunya bikin kita jadi enggak nyaman saat mengunyah makanan.

Maka dari itu, sebaiknya kita menghindari makanan bertekstur keras dan susah dikunyah, yang bisa meningkatkan sensitivitas gigi, seperti apel dan daging.

 

Baca Juga: Penampilan Manis Anak Mayangsari, Khirani Trihatmodjo dan Mama Pakai Outfit Nuansa Nude!

2. Makanan yang terlalu manis

 

Konsumsi gula berlebihan juga jadi pemicu plak yang menyebabkan karang gigi.

Maka dari itu, salah satu makanan yang harus dihindari untuk dikonsumsi setelah membersihkan karang gigi adalah makanan dan minuman yang mengandung banyak gula atau sangat manis.

Mengurangi konsumsi gula pada makanan dan minuman akan mencegah karang gigi kembali terbentuk, girls.

makanan manis

3. Makanan yang bisa menusuk gusi

Selanjutnya, jenis makanan laimmya yang harus dihindari setelah melakukan pembersihan karang gigi adalah makanan yang bisa menusuk gusi.

Jenis makanan yang dimaksud adalah makanan yang teksturnya kecil-kecil dan berpotensi merusak gigi, misalnya makanan renyah seperti keripik.

Soalnya proses scalling enggak hanya menyebabkan gigi jadi lebih sensitif, tapi juga gusi yang jadi bengkak dan lebih lunak.

Makanya, gusi jadi lebih rentan berdarah kalau terkena makanan yang menusuk gusi.

Baca Juga: 4 Fakta 'The Extravaganza', Acara Virtual Spesial dan Unik dari Joji!

4. Makanan atau minuman yang terlalu panas atau dingin

Proses scalling memang dapat membuat gigi jadi lebih sensitif, bahkan bisa terjadi hampir selama seminggu.

 

Hal ini menyebabkan saraf gigi lebih mudah terekspos dan meningkatkan sensitivitas gigi.

Untuk mencegah agar gigi enggak terasa ngilu, sebaiknya kita menghindari konsumsi makanan dan minuman yang bersuhu terlalu dingin atau panas.

Ilustrasi konsumsi minuman panas

5. Makanan yang tidak mudah hancur atau larut ketika dikunyah

 

Terakhir, makanan yang tidak mudah hancur atau larut seperti kentang goreng atau roti juga wajib dihindari ya, girls.

Soalnya makanan yang tidak mudah hancur atau larut dapat dengan mudah terselip di sela-sela gigi.

Nah, hal inilah yang bisa menyebabkan penumpukan kembali plak dan kembali munculnya karang gigi.

(*)

Artikel ini pernah tayang di Bobo.grid.id dengan judul "Baru Saja Membersihkan Karang Gigi? Ketahui Makanan dan Minuman yang Sebaiknya Dihindari Setelah Membersihkan Karang Gigi"