5. Jangan membuat terlalu banyak alasan
Di situasi ingin menghindari seperti ini, umumnya seseorang akan membuat banyak alasan.
Masalahnya, alasan-alasan yang enggak mendasar malah bisa membuat kita terjebak di dalam masalah yang makin rumit.
Contohnya seperti alasan, “aku sibuk” bisa disalahartikan. Edelstein menganjurkan kalau alasan kita harus tetap jujur, tapi jangan menggunakan alasan yang umum.
Baca Juga: 3 Zodiak Tersial Oktober 2020 & Cara Keluar dari Keterpurukan!
6. Siap kapanpun bertemu dengan dia
Setelah memutuskan hubungan dengan teman yang menyebalkan, pasti ada kemungkinan kita dan dia akan bertemu lagi.
Apalagi kalau kita dan si teman ini punya lingkaran pertemanan yang sama.
Nah, kalau sampai saat kita dan dia bertemu, dan dia masih melakukan hal-hal yang menyebalkan, maka kita juga harus ambil keputusan berani dan tegas untuk benar-benar memutus hubungan pertemanan dengannya.
(*)