Menginap di Hotel Saat Pandemi COVID-19? Ini Tips Supaya Tetap Aman!

By Salsabila Putri Pertiwi, Rabu, 28 Oktober 2020 | 16:20 WIB
Booking kamar hotel lewat aplikasi MySantika (foto : Amaris Hotel)

CewekBanget.ID - Memasuki masa libur panjang, mungkin banyak dari kita yang hendak bepergian jauh dan menginap di hotel untuk mengisi waktu bersama keluarga.

Kalau enggak, meski masih di dalam kota, barangkali kita dan keluarga pengin melepas penat selama pandemi dengan staycation di hotel.

Tapi tentu saja karena saat ini kita masih dilanda pandemi COVID-19, rencana menginap di hotel terdengar cukup riskan karena rentan akan penyebaran virus corona.

Nah, lantas gimana ya, tips terbaik yang harus kita perhatikan kalau pengin menginap di hotel saat pandemi?

Baca Juga: Serasa Liburan! ini 5 Tips Kreatif Ubah Kamar Tidur Jadi Kamar Hotel

Patuhi Protokol Kesehatan

Tetaplah ikuti protokol kesehatan saat berada di dalam hotel untuk mencegah penularan COVID-19.

Cuci tangan secara rutin dengan air mengalir dan sabun atau hand sanitizer berbahan alkohol, jaga jarak 1 meter dengan petugas hotel dan tamu lainnya, tetap gunakan masker selama berada di luar kamar hotel, serta tutup mulut dan hidung saat bersin atau batuk, baik dengan siku tangan maupun tisu, setelah itu buanglah tisu di tempat sampah.

Ingat ya girls, setiap bepergian ke ruang publik atau kerumunan, kita berisiko tertular COVID-19.

Maka dari itu, jangan pernah lupakan protokol kesehatan di atas. 

Pilih Hotel yang Menerapkan Protokol Kesehatan

Seharusnya saat ini seluruh hotel sudah menerapkan protokol kesehatan sesuai aturan pemerintah.

Tapi tetap penting untuk memastikan apakah hotel yang dituju sudah menerapkan protokol kesehatan atau belum dengan mengecek situs resmi dan media sosial atau langsung menghubungi pihak hotel terkait.

Pastikan hotel mewajibkan seluruh tamunya untuk menggunakan masker di ruang publik seperti lobi, mewajibkan tamunya untuk menggunakan tangga dan menghindari lift agar enggak mengundang kerumunan orang banyak di tempat kecil, dan secara rutin membersihkan kamar hotel.

Selain itu, pihak manajemen hotel sebaiknya memastikan karyawan hotel sudah dibekali pengetahuan umum mengenai cara pencegahan virus corona dan membatasi waktu para pengunjung di ruang publik, seperti tempat fitness, ruang makan, kolam renang, hingga tempat bersantai (lounge).

Jika berbagai protokol kesehatan di atas telah diterapkan oleh pihak hotel, hal tersebut menunjukkan keseriusan mereka untuk menjaga keselamatan para tamunya. 

Baca Juga: COVID-19 Bisa Bikin Rambut Rontok? Begini Penjelasan dari Ahli!

Bawa Hand Sanitizer Sendiri

ilustrasi penggunan hand sanitizer spray

Membawa hand sanitizer sendiri ketika menginap di hotel saat pandemi sangatlah disarankan.

Hal ini dilakukan untuk berjaga-jaga jika pihak hotel enggak menyediakan hand sanitizer di seluruh ruangannya.

Walaupun mencuci tangan dengan air bersih dan sabun dianggap lebih efektif, keberadaan hand sanitizer dapat menjadi penolong di saat kita enggak dapat menemukan toilet di sekitar.

Jangan Lupakan Disinfektan

Di hotel, ada banyak permukaan yang sudah tersentuh pengunjung lainnya, makanya kita disarankan untuk membawa disinfektan sendiri agar bisa membersihkan permukaan yang akan disentuh.

Meskipun pihak hotel sudah melakukan pembersihan secara berkala, bisa saja ada permukaan atau objek yang luput dari perhatian mereka.

Permukaan yang sering disentuh, seperti gagang pintu atau jendela, hingga semprotan di toilet harus menjadi prioritas. 

Baca Juga: Liburan di Tengah Pandemi, Ikuti Tips Ini Supaya Aman dari COVID-19!

Hindari Tempat Ramai

Sekalipun pihak hotel sudah menerapkan protokol kesehatan di tempat publik, enggak ada salahnya kita menjauhi tempat-tempat ramai di gedung hotel agar terhindar dari penularan COVID-19.

Sebab, akan ada banyak tamu yang datang ke sana sehingga risiko penularan COVID-19 semakin besar.

Kalau enggak ada keperluan berarti, mungkin kita bisa menghabiskan waktu di kamar hotel saja.

Perhatikan Ventilasi Ruangan

Ventilasi

Jika ventilasi kamar hotel tertutup rapat, ditakutkan virus COVID-19 bisa menetap di sana, apalagi jika kamar itu sudah pernah digunakan sebelumnya oleh pengunjung lain.

Kalau memungkinkan, hindari sirkulasi udara dari pendingin ruangan (AC) atau kipas.

Bukalah jendela kamar hotel untuk meningkatkan pertukaran udara dari luar ruangan jika kondisi mendukung.

Selain berbagai tips di atas, ingatlah untuk selalu melaporkan pihak hotel jika kita atau anggota keluarga menunjukkan gejala COVID-19 (demam tinggi, batuk kering, tubuh terasa lelah) sehingga pihak hotel dapat melakukan penanganan cepat dan menghubungi rumah sakit terdekat.

Pilihan paling aman adalah menghabiskan liburan bersama keluarga di rumah saja dan mengisi waktu dengan berbagai kegiatan seru.

(*)