Pernyataan Presiden Jokowi Soal Vaksin COVID-19 Gratis untuk Masyarakat!

By Salsabila Putri Pertiwi, Rabu, 16 Desember 2020 | 16:46 WIB
Ilustrasi Hidroksiklorokuin dan azitromisin. Kedua obat ini disebut dapat digunakan untuk mengobati virus corona penyebab Covid-19 (SHUTTERSTOCK/SOMEMEANS via Kompas.com)

Wacana Vaksin Berbayar

Sebelumnya, pemerintah merancang dua skema vaksinasi COVID-19, yakni vaksinasi gratis (subsidi) dan berbayar (mandiri).

Dilansir dari Kompas.com, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi menjelaskan, terdapat 107 juta penduduk kelompok prioritas yang menjadi target pemerintah untuk penyuntikan vaksin.

Dari jumlah tersebut, diperkirakan sekitar 32 juta orang gratis dan 75 juta orang harus membayar untuk mendapatkan vaksin.

Baca Juga: Muncul Klaster COVID-19, Gimana Cegah Paparan Virus di Dalam Ruangan?

"Iya, jadi perkiraan awal angka seperti itu untuk mencapai 67 persen orang yang diimunisasi," ujar Nadia kepada Kompas.com, Selasa (8/12/2020).

Adapun vaksin COVID-19 Sinovac gelombang pertama tiba di Indonesia pada 6 Desember 2020 dengan jumlah sebanyak 1,2 juta dosis.

(*)