CewekBanget.ID - Zaman sekarang konten kreator rela melakukan apa pun demi bisa mendapat perhatian lho girls.
Enggak terkecuali untuk hal-hal yang membahayakan nyawa.
Demi menjadi terkenal dan banyak yang menonton, 3 YouTuber berikut ini nekat membuat konten berbahaya.
Sialnya, mereka harus meregang nyawa saat sedang membuat konten tersebut.
Timothy Wilks
Seorang YouTuber asal Amerika bernama Timothy Wilks, tewas tertembak saat sedang membuat konten prank perampokan bersama temanya (05/02/2021).
Cowok 20 tahun itu tertembak oleh seseorang yang teridentifikasi bernama David Starnes Jr.
Kejadian itu bermula ketika Wilks bersama seorang temanya tiba-tiba mendekati kerumunan dengan mengacungkan sebilah pisau.
Baca Juga: Selain Kompor & Pisau, Ternyata Ini 5 Barang Paling Berbahaya di Dapur
Hingga orang-orang di area parkir taman trampolin di Hermitage, Tennessee itu pun panik dan mengira Wilks penjahat.
Starnes Jr. kemudian menembak Wilks saat itu juga, dengan alasan untuk melindungi diri dan orang di sekitarnya.
Dirinya menjelaskan pada polisi kalau tembakan itu Starnes luncurkan karena enggak megetahui Wilks sedang melakukan prank untuk konten.
Pedro Ruiz III
Demi mendapatkan atensi penonton YouTube, Pedro melakukan sebuah aksi yang berbahaya yang akhirnya menewaskanya.
Sebelumnya Pedro merupakan YouTuber dengan mayoritas kontennya adalah prank dan vlog keluarga.
Pengin membuat gebrakan baru, dia meminta pacarnya untuk membantunya membuat konten.
Pedro ingin memperlihatkan penonton, kalau buku ensiklopedi setebal 1,5 inch enggak bisa ditembus dengan peluru.
Baca Juga: Pelaku Pembajak Pesawat Bangladesh yang Tewas Ternyata Hanya Menggunakan Pistol Mainan
Buku ensiklopedi itu dipasang pada dada Pedro dan aksi uji coba itu dilakukan.
Namun nahasnya, peluru ternyata menembus dada Pedro dan meninggal dunia saat itu juga.
Pacar Pedro yang awalnya ragu dan enggan melakukan aksi itu, harus menanggung hukuman atas kematian tersebut.
M. Ferry Hidayat
Dari Indonesia sendiri ada M. Ferry Hidayat yang juga meninggal dunia saat sedang membuat konten untuk YouTubenya lho girls.
Baru berusia 18 tahun, Ferry dan empat temanya berencana membuat konten di sebuah sungai dekat rumah mereka Kabupaten Lamongan.
Kelima remaja ini berencana membuat konten berburu burung rawa.
Mereka menuju lokasi dengan menaiki sebuah perahu pinjaman berbahan dasar paralon, untuk dipakai mengarungi rawa.
Saat di perjalanan, perahu kehilangan keseimbangan sehingga mengharuskan mereka lompat ke rawa.
Baca Juga: Gini Cara Menghindari Konten Toxic Media Sosial yang Harus Dilakukan!
Ferry yang diketahui enggak bisa berenang, gagal menyelamatkan diri dan tenggelam dalam rawa tersebut.
Sempat dicari oleh tema-temanya, namun jasadnya enggak ketemu, hingga akhirnya ditemukan polisi dan warga sekitar.
Miris ya girls, jangan sampai berpikiran pendek untuk mebuat konten yang membahayakan diri sendiri juga lingkungan ya!
Kreativitas memang harus diasah, namun bukan berarti mengabaikan keselamatan.
Stay safe!
(*)