Timeline COVID-19 di Indonesia, dari Awal Kasus Terkonfirmasi Hingga Penyuntikan Vaksin Pertama

By Septi Nugrahaini Rahmawati, Sabtu, 6 Maret 2021 | 16:20 WIB
kasus positif Covid-19 di Indonesia kian meningkat saat new normal, apa penyebabnya? (shutterstock via Kompas.com)

13 April 2020

Presiden Jokowi menetapkan pandemi COVID-19 sebagai bencana nasional non-alam lewat Keppres Nomor 12 Tahun 2020.

Disusul dengan pembentukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, diketuai oleh Kepala BNPB Doni Monardo.

14 - 30 Mei 2020

Karena ini masa lebaran Idul Fitri, dimulai dari fatwa MUI untuk melakukan shalat Id di rumah masing-masing, larangan untuk mudik lebaran, hingga laporan angka orang-orang yang di-PHK karena pandemi ini,

Seperti laporan dari Kemenaker menyebut lebih dari 2 juta orang di-PHK dan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) menyebut 6 juta orang telah di-PHK.

Baca Juga: Jangan Diabaikan, Yuk Kepoin 4 Ciri Nyeri Menstruasi Tidak Normal!

11 Agustus 2020

Vaksin Sinovac yang berasal dari Cina diujicobakan untuk pertama kali kepada 1.620 relawan di Bandung dan jika lancar dalam 6 bulan, Bio Farma akan memproduksi vaksin tersebut di tahun 2021.

31 Agustus 2020

Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyebut kalau menjelang 6 bulan COVID-19 di Indonesia, seenggaknya ada 100 dokter yang gugur.

24 Desember 2020

Alat bernama GeNose yang merupakan alat deteksi COVID-19 yang dibuat oleh Prof. Dr. Eng Kuwat Triyana dan tim dari Universitas Gadjah Mada mendapat izin edar dari kementerian Kesehatan.

Cara kerja GeNose adalah dengan mendeteksi Volatile Organic Compound (VOC).

VOC bakalan terbentuk kalau ada seseorang yang terinfeksi virus Corona dan bisa keluar melalui napas.