CewekBanget.ID - Pasti kita pernah mengalami sariawan pada mulut.
Sariawan memang cukup mengganggu dan membuat kita merasa enggak nyaman karena meninggalkan rasa perih.
Kadang hal ini juga menghambat kita untuk makan dan minum, sehingga kita keburu kehilangan selera.
Apa saja penyebab sariawan yang mungkin enggak kita sadari, ya?
Baca Juga: Atasi Sariawan dan 4 Manfaat Berkumur-Kumur dengan Air Garam!
Cedera
Luka akibat bagian dalam mulut tergigit saat sedang berbicara atau makan dapat menyebabkan sariawan.
Luka atau cedera juga bisa terjadi saat kita menyikat gigi terlalu keras atau menggunakan sikat gigi dengan bulu sikat yang terlalu kasar.
Pasalnya, gusi dan permukaan dinding rongga mulut akan terluka dan menimbulkan sariawan.
Kurang Vitamin
Penyebab sariawan bukan cuma luka pada mulut.
Kekurangan vitamin, zat besi, vitamin B12, atau kondisi medis tertentu juga dapat membuat sariawan muncul.
Selain itu, sariawan bisa menjadi tanda kalau sistem imunitas melemah atau terjadi infeksi.
Perubahan Hormon
Hal yang satu ini biasanya terjadi pada cewek.
Saat menstruasi, kita lebih rentan terserang sariawan.
Sariawan saat menstruasi terjadi sebagai akibat dari perubahan hormon dalam tubuh.
Baca Juga: Cegah Sariawan di Area Bibir dan Rongga Mulut dengan 5 Cara Ini!
Kebersihan Mulut
Kebersihan mulut yang enggak terjaga jadi salah satu alasan kenapa sariawan bisa muncul dan mengganggu kenyamanan kita.
Soalnya, kuman menumpuk dan bersarang dalam mulut, kemudian menyebabkan infeksi.
Infeksi akibat bakteri ini pun menimbulkan peradangan dan luka di rongga mulut.
Jadi rutinlah membersihkan mulut dengan menyikat gigi dengan baik dan benar, ya!
Baca Juga: 4 Hal Ini Bisa Jadi Penyebab Sariawan, Salah Satunya Kekurangan Vitamin!
Cemas dan Stres
Sariawan enggak cuma disebabkan oleh faktor fisik.
Sadar atau enggak, perasaan cemas dan stres juga bisa mempermudah kemunculan sariawan.
Beban emosional dan fisik memicu stres dan kecemasan sehingga kita dapat merasakan berbagai gejalanya pada fisik, termasuk melalui timbulnya sariawan di mulut.
(*)