CewekBanget.ID - Belakangan ini, gerakan sustainable fashion atau fesyen berkelanjutan sedang ramai dilakukan demi menyelamatkan bumi dari limbah industri busana dan sebagainya.
Salah satu cara yang diklaim mampu menggerakkan sustainable fashion adalah dengan menggunakan pakaian secondhanded alih-alih membeli produk fast fashion.
Makanya, thrift shop dan penjual pakaian bekas kembali ramai peminat.
Mungkin kita juga termasuk pemburu pakaian secondhanded berkualitas dari thrift shop, nih!
Kalau begitu, sejumlah tips thrifting berikut ini harus kita simak baik-baik agar enggak kesulitan saat hunting pakaian murah berkualitas.
Baca Juga: Outer Thrift Shop Kece di Bawah Rp 35 Ribu? Bagus Banget Ternyata!
Thrift dan Preloved
Biasanya istilah thrift identik dengan barang bekas yang berasal dari luar negeri, termasuk pakaian.
Sedangkan preloved merupakan istilah untuk barang milik pribadi yang dijual kembali karena enggak akan dipakai lagi oleh pemilik aslinya.
Tapi saat ini, kedua istilah tersebut kerap dianggap mirip dan digunakan oleh orang atau online shop yang melakukan transaksi jual-beli pakaian dan barang secondhanded.