Jangan Panik Saat Terjadi Gempa! Lakukan Ini untuk Melindungi Diri

By Salsabila Putri Pertiwi, Minggu, 11 April 2021 | 15:40 WIB
ilustrasi gempa bumi (foto: shutterstock via kompas)

CewekBanget.ID - Pada Sabtu (10/4/2021) sekitar pukul 14:00 WIB, gempa dengan magnitudo 6,1 melanda sejumlah wilayah di Jawa Timur dan terasa hingga ke Daerah Istimewa Yogyakarta, Pulau Sumbawa, dan Nusa Tenggara Barat.

Dilansir dari Kompas TV, getaran gempa terasa selama lebih kurang 12 detik dengan pusat gempa terletak di laut 90 kilometer arah barat daya dari Kota Malang, Jawa Timur, dan dari dalam tanah dengan kedalaman 25 kilometer.

Sementara dilansir dari Tribunnews, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) juga mencatat hingga Minggu (11/4/2021) pukul 08:00 WIB, sebanyak 8 orang meninggal dunia, 36 orang mengalami luka ringan, dan 3 orang luka sedang hingga berat akibat gempa tersebut.

Tentunya bencana seperti gempa bumi bukan sesuatu yang bisa kita prediksi kedatangannya dan dapat berdampak serius meski terjadi hanya dalam waktu singkat.

Inilah pentingnya kita mengetahui mitigasi bencana dan hal-hal yang harus kita lakukan ketika merasakan gempa di manapun kita berada.

Baca Juga: Waspada Bencana Gempa Hingga Banjir, 10 Benda Ini Harus Kita Punya!

Lindungi Diri

Hal pertama yang harus kita lakukan saat merasakan gempa adalah segera melindungi diri sendiri dan keluarga atau orang lain di sekitar kita hingga guncangan berakhir.

Kalau kita berada di rumah atau bangunan lainnya saat terjadi gempa dan enggak memungkinkan untuk bergegas keluar, berlindunglah di bawah meja agar terhindar dari benda atau reruntuhan yang mungkin terjatuh akibat guncangan.

Jangan lupa untuk menutupi kepala dengan helm atau bantal jika tersedia.

Tapi kalau masih bisa meninggalkan bangunan, lebih baik segera lakukan hal tersebut bersama orang-orang di sekitar kita agar dapat menghindari risiko terburuk seperti runtuhnya bangunan akibat guncangan yang begitu kencang.

 

Segera Lari ke Tempat yang Lapang

Kalau gempa terjadi saat kita berada di ruang terbuka, lindungi kepala sebisa mungkin dan pergilah ke area lapang.

Tempat yang dimaksud bisa berupa lahan parkir, taman, atau area yang memang disediakan untuk evakuasi bencana.

Pastikan di tempat tersebut enggak ada benda yang berpotensi roboh atau jatuh akibat guncangan gempa, seperti bangunan, pohon, atau tiang listrik.

Tetap tenang dan jangan tinggalkan lokasi hingga gempa betul-betul berhenti, sebab biasanya akan terjadi gempa susulan beberapa kali setelah yang pertama.

Jangan Gunakan Lift atau Elevator

Jika terjadi bencana gempa saat kita berada di pusat perbelanjaan, tempat umum, atau gedung tinggi, ingat untuk enggak panik dan jangan gunakan lift atau elevator ya girls, bahkan setelah gempa pertama berhenti karena ada kemungkinan terjadi gempa susulan.

Cari pintu darurat untuk jalur evakuasi dan keluarlah dari lokasi melalui jalur tersebut menuju ruang terbuka.

Ikuti pula instruksi dari pihak keamanan dan tim evakuasi.

Baca Juga: 4 Fakta Gempa Jepang, Salah Satunya Kekuatan Gempa Ternyata Bukan 7,1 M

Mitigasi di Mobil

Ilustrasi menggunakan sabuk pengaman dengan benar

Mungkin kita bingung, harus bagaimana jika terjadi gempa saat kita berada di dalam kendaraan seperti mobil yang sedang berjalan?

Kalau kita berada di dalam mobil sebagai penumpang, tetap kenakan sabuk pengaman dan berpegangan erat pada benda yang stabil seperti pegangan di sekitar pintu mobil.

Mintalah juga pengemudi agar memelankan laju kendaraan dan arahkan ke area lapang.

Baca Juga: BMKG: Gemuruh dan Dentuman di Sukabumi Muncul Karena Hal Ini!

Mitigasi di Pegunungan atau Pantai

Dua lokasi yang paling rawan bencana susulan saat gempa terjadi adalah daerah pegunungan dan pantai.

Pasalnya, guncangan gempa dapat menyebabkan longsor di gunung atau kawasan potensial lainnya, serta berisiko menyebabkan tsunami yang dapat menghantam kawasan pantai dan sekitarnya.

Jadi kalau kita berada di kawasan rawan longsor saat gempa terjadi, bergegaslah pindah ke area yang lebih aman dan menjauh dari titik yang berpotensi longsor.

Sedangkan jika kita berada di kawasan pantai, jauhi tepi laut dan bergeraklah ke area yang lebih tinggi segera setelah gempa berhenti.

Meski enggak selalu terjadi longsor atau tsunami, kita enggak perlu menunggu pengumuman kemungkinan terjadinya bencana susulan tersebut demi menjaga keselamatan diri sendiri dan orang-orang yang bersama dengan kita.

Pastikan juga kita telah menyiapkan survival kit yang bisa segera dibawa ketika terjadi bencana.

Utamakan keselamatan diri sebelum mengkhawatirkan hal-hal lainnya ya, girls. Stay safe!

 

(*)