Punya Sakit Maag? Ini 6 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Puasa

By Elizabeth Nada, Senin, 19 April 2021 | 20:55 WIB
Gejala maag (hellosehat.com)

CewekBanget.ID - Selamat menjalankan ibadah puasa, girls! Gimana puasanya hari ini, lancar kan?

Membahas soal puasa di bulan Ramadhan, mungkin akan terasa cukup berat bagi kita penderita sakit maag, ya.

Yup! maag memang jadi satu permasalahan kesehatan yang kerap mengganggu selama puasa.

Namun enggak berarti kondisi ini menjadi penghalang untuk menjalankan ibadah puasa dengan baik, ya. Let's #PowerUpRamadhan!

Baca Juga: Amanda Manopo dan Arya Saloka Star Syndrome? Benar Enggak Ya?

Sering dialami oleh banyak orang, penyakit maag enggak boleh diremehkan, ya. Apalagi buat kita yang sedang berpuasa.

#PowerUpRamadhan dan biar lebih nyaman saat puasa, ada 6 hal yang diperhatikan oleh kita penderita sakit maag ketika puasa. Apa saja itu?

Yuk kepoin tips bagi penderita maag saat berpuasa biar lebih nyaman dan puasanya lancar!

1. Hindari makanan pemicu maag

Pertama, biar gejala maag enggak muncul kita sebaiknya menghindari makanan yang bisa jadi pemicu penyakit maag. Misalnya makanan pedas dan asam.

Walaupun terdengar simpel, namun hal ini harus dihindari biar lambung enggak panas dan enggak memperburuk gejala gastritis atau radang lambung.

Baca Juga: Andin Ikatan CInta Selalu Terbayang Ketakutan Masa Lalu, Gini 4 Cara Atasi Trauma!

Selain itu, dilansir dari Kompas.com, sebaiknya kita juga hindari makanan yang menimbulkan gas di lambung. Misalnya sawi, kol, nangka, kedondong, buah yang dikeringkan dan juga minuman bersoda.

Hindari pula makanan yang dapat merangsang pengeluaran asam lambung seperti kopi, minuman beralkohol, sari buah sitrus, dan juga susu full cream.

Manfaat sayur kol

Oiya, makanan yang sulit dicerna dan dapat memperlambat pengosongan lambung juga harus kita hindari, ya. Misalnya saja makanan berlemak, cokelat dan keju.

Terakhir, ada juga beberapa sumber karbohidrat yang harus dihindari oleh penderita sakit maag, antara lain mi, bihun dan talas seperti dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Kepoin Pelajaran Cinta Tiap Zodiak, yang Bakal Jadi Pengalaman Berharga!

2. Penting untuk enggak melewatkan makan sahur dan makan secukupnya

 

Hal ini penting banget dan jangan sampai terlewat, ya!

Makanan saat sahur jadi sumber energi dan membantu agar perut enggak benar-benar kosong.

Sebab, saat perut benar-benar kosong biasanya gejala maag muncul saat pagi menjelang siang hingga siang hari atau berada di sekitar jam makan siang.

Makanya, makan sahur jadi hal yang penting yang enggak boleh kita lewatkan.

Walaupun begitu, kita juga disarankan makan secukupnya alias enggak berlebihan sampai jadi begah karena kekenyangan, ya.

Baca Juga: Harga 4 Fashion Item Amanda Manopo Saat Tampil Kasual Simpel. Enggak Nyangka!

Dilansir dari alodokter.com, makan terlalu banyak dalam satu waktu dapat membuat lambung bekerja lebih keras.

Hal ini dapat memicu munculnya perut begah dan terasa penuh sehingga menimbulkan rasa enggak nyaman di perut.

Maka dari itu, saat sahur dan berbuka, jangan lupa untuk makan secara perlahan dan dengan porsi yang secukupnya.

3. Konsumsi makanan yang banyak mengandung serat

Buat kita penderita maag, penting untuk perhatikan jenis makanan yang kita konsumsi.

Saat sahur kita juga sebaiknya konsumsi karbohidrat kompleks dan makanan yang kaya serat. Misalnya oatmeal, sayur-sayuran, buah kaya serat atau kacang-kacangan.

Selain bantu jaga kesehatan pencernaan, konsumsi makanan kaya serat juga bisa bikin perut kenyang dalam waktu yang lama, lho.

Makin lama perut merasa kenyang, maka makin lama juga pengosongan lambung oleh makanan.

Jadi, dinding lambung enggak akan teriritasi oleh asam lambung.

Baca Juga: Wajib Coba 4 Gerakan Peregangan Buat Atasi Kekenyangan Setelah Sahur!

 

4. Jangan menunda buat berbuka tapi jangan makan terburu-buru

Selanjutnya, kita sebaiknya enggak menunda waktu berbuka. Namun, kita juga disarankan untuk enggak makan terburu-buru. Baik itu saat buka puasa ataupun sahur, ya.

Buat kita penderita maag, sebaiknya enggak berbuka langsung dengan makan berat, tapi bisa dengan memakan buah-buahan atau 3 biji kurma dan minum segelas air hangat.

Kemudian, kita bisa makan berat secara bertahap dan perlahan, serta usahakan untuk enggak sampai kekenyangan.

Soalnya, makan terburu-buru dengan porsi besar justru membuat perut kita terasa sakit.

Dilansir dari alodokter.com, kebiasaan makan terlalu cepat apalagi sambil mengobrol, ternyata bisa membuat banyak udara masuk ke saluran cerna dan memicu gejala maag muncul.

5. Sebaiknya enggak langsung tidur setelah makan

Bangun pagi buat sahur memang kerap bikin kita pengin tidur lagi ya setelah sahur.

Walaupun susah, usahakan untuk enggak langsung tidur setelah sahur ya, girls. Dilansir dari Kompas.com, langsung tidur setelah makan juga dapat memicu sakit maag, lho.

Mengalihkan rasa ngantuk, kita bisa coba untuk melakukan peregangan atau aktivitas fisik ringan setelah sahur. Baru setelah 1-2 jam setelah makan sahur, kita bisa tidur kalau memang masih mengantuk.

Baca Juga: 3 Zodiak Enggak Beruntung 19-25 April 2021, Ada yang Harus Fokus Sama Kesehatan!

6. Berusaha kelola stres dengan baik

Tips terakhir yang juga enggak kalah penting, selama puasa penderita maag harus bisa mengendalikan emosi dengan baik dan usahakan untuk kelola stres.

Istirahat sejanak saat lelah dan lakukan relaksasi seperti latihan pernapasan hingga yoga jika merasa stres.

Namun, apabila gejala maag tetap dirasakan, kita jangan ragu untuk segera konsultasi ke dokter, ya.

Baca Juga: Cari Inspirasi Makeup? Coba Makeup No Effort ala Selebgram Sarah Ayu

Yuk #PowerUpRamadhan dengan jaga kesehatan dan perhatikan makanan yang kita konsumsi.

Semoga kita tetap sehat selama puasa ya, girls!

(*)