Peringati Hari Kartini, Yuk Berhenti Melakukan 4 Kebiasaan Toxic Ini!

By Salsabila Putri Pertiwi, Rabu, 21 April 2021 | 17:10 WIB
Film Kartini (foto: thejakartapost.com)

CewekBanget.ID - Selamat Hari Kartinigirls!

Yup, setiap tanggal 21 April, kita memperingati hari lahir R. A. Kartini, sosok pejuang hak-hak perempuan di Indonesia.

Sepanjang hidupnya, Kartini mendedikasikan diri untuk memperjuangkan hak dan keadilan bagi para perempuan agar enggak selalu dinomorduakan setelah laki-laki.

Beliau juga menginspirasi emansipasi terhadap sesama perempuan, nih.

Dalam rangka memperingati Hari Kartini, kita sebaiknya memperbaiki diri dan enggak lagi melakukan 4 kebiasaan toxic berikut ini, deh!

Baca Juga: Potret 6 Idol Kpop Cewek yang Pernah Pakai Kebaya. Bak Kartini Muda!

Menjatuhkan Orang Lain

Drama 'Not Yet 30'

Sifat yang satu ini jangan pernah kita biasakan ya, girls, apa lagi terhadap sesama cewek.

Ingat, Hari Kartini adalah momen yang menekankan pentingnya emansipasi perempuan dan dukungan terhadap satu sama lain.

Aktivitas seperti bergunjing, menggosip, bahkan hingga membohongi dan memfitnah orang lain demi keuntungan kita sendiri itu toxic dan menyalahi esensi Hari Kartini itu sendiri.

Yuk, jadi lebih supportif dan berempati terhadap sesama!

Baca Juga: 20 Kutipan Perjuangan Perempuan di Buku 'Habis Gelap Terbitlah Terang'

Merendahkan Diri Sendiri

Drama 'She Would Never Know'

Ini juga sifat yang harus dihentikan.

Kita mungkin sering merasa enggak cukup atau enggak puas terhadap diri sendiri.

Bisa jadi salah satu penyebabnya adalah lingkungan yang enggak pernah mendukung pertumbuhan karakter perempuan, atau kerap mendiskriminasi kita sebagai cewek.

Meski masih sulit untuk mengubah keadaan, yuk kita mulai dari diri sendiri untuk memegang teguh harga diri dan lebih menyayangi diri sendiri.

Enggak perlu membandingkan diri terlalu jauh dengan orang lain karena kita semua punya kelebihan dan kekurangan masing-masing, ya.

 

Bermalas-Malasan

Drama 'Lovestruck in the City'

Kartini berjuang melawan sistem yang mengekang perempuan saat itu agar mereka mendapatkan pendidikan yang layak dan hak yang setara dengan laki-laki.

Untuk itu, sebaiknya kita enggak menyia-nyiakan hasil dari kiprah beliau dan lebih giat melakukan aktivitas yang berguna.

Yuk, berhenti malas belajar dan lebih aktif lagi dengan memanfaatkan kesempatan bagi diri kita untuk terus berkembang, di mana pun kita berada.

Baca Juga: 5 Film Hollywood Tentang Emansipasi dan Perempuan Tangguh, Bisa Masuk Watchlist-mu Nih!

Terlalu Mengandalkan Orang Lain

Sebagai manusia yang merupakan makhluk sosial, kita memang enggak bisa hidup tanpa bantuan orang lain.

Tapi ini bukan berarti kita bisa terus-menerus bergantung dan mengandalkan orang di sekitar kita untuk mendapatkan hal yang kita inginkan.

Kita bisa lebih berusaha lagi untuk meraih keinginan kita sendiri, tentunya tanpa merugikan orang lain demi hal tersebut.

 

(*)