1. Keringat
Saat berkeringat, area vagina kita jadi bakalan jadi lebih lembap.
Keadaan lembap inilah yang jadi tempat untuk berkembangnya bakteri.
Keringat dan bakteri akan menyumbat pori-pori di area vagina dan menjadi pemicu munculnya jerawat.
Salah satu cara yang bisa kita lakukan sebagai pencegahan adalah dengan rajin mandi dan mengganti pakaian dalam.
Apalagi setelah kita melakukan aktivitas yang memicu keringat berlebih, seperti olahraga.
Baca Juga: Jangan Diabaikan, 5 Hal Ini Bisa Jadi Tanda Infeksi Vagina. Waspada!
2. Pakaian ketat
Penggunaan celana dalam, pakaian olahraga, celana jeans, atau pakaian khusus berenang yang ketat juga bisa jadi penyebab munculnya jerawat di area vagina, lho!
Sebab, pakaian ketat membuat keringat terperangkap dan bisa menyebabkan jerawat.
Maka dari itu, usahakan untuk enggak terlalu sering memakai pakaian ketat dan lebih baik memakai pakaian yang lebih longgar untuk menghindari timbulnya jerawat vagina, ya.
3. Waxing
Proses waxing yang menghilangkan habis rambut vagina juga jadi penyebab timbulnya jerawat pada vagina.
Saat cairan waxing mengangkat rambut vagina, maka pori-pori bekas tumbuhnya rambut tersebut akan terbuka dan mengakibatkan bakteri masuk dengan mudah.
Jadi, ketika rambut baru tumbuh ada kemungkinan bakteri juga ikut masuk, sehingga jerawat pun dapat muncul di area vagina.
Baca Juga: Tidur Tanpa Celana Dalam Ternyata Baik untuk Kesehatan! Kok Bisa?