Pelanggaran yang dilakukan
Indikasi pelanggaran yang dilakukan Indonesia adalah dianggap tidak sejalan dengan tujuan kedua WADA, khususnya aspek Deteksi.
Laman resmi WADA menyebutkan, deteksi merupakan sistem pengujian dan investigasi yang efektif bagi atlet.
Deteks itu bertujuan mencegah adanya pelanggaran doping pada atlet yang aktif, dan menyeleksi secara berkala demi punya atlet-atlet yang bersih.
Tanggungjawab pengurus
Di Indonesia sendiri sebenarnya punya badan yang bertanggungjawab untuk urusan atlet dna anti-doping yaitu LADI (Lembaga Anti Doping Indonesia).
Baca Juga: Atlet Olimpiade Tokyo Termuda dari Seluruh Dunia, Ada Siapa Aja?
LADI enggak menyangkal jika ada hal-hal yang belum dipatuhi Indonesia terhadap aturan WADA.
"Ya, kalau dikatakan non comply (tidak mematuhi), pasti ada ketentuan atau prosedur WADA yang belum dijalankan LADI.
Ketentuan dan prosedur itu ada banyak, mana yang belum dijalankan, hanya pengurus LADI yang paham," ujar Zaini Khadafi Ketua LADI, kepada Kompas.com.
(*)