3 Hal yang Sebaiknya Enggak Kita Lakukan Saat Menyebarkan Kabar Duka di Medsos

By Elizabeth Nada, Kamis, 4 November 2021 | 20:50 WIB
Ilustrasi Media Sosial (foto : irishtimes.com)

CewekBanget.ID - Kabar duka kembali menyelimuti dunia hiburan Indonesia.

Artis Vanessa Angel dan suaminya, Bibi Andriansyah dikabarkan meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan mobil di jalan Tol Jombang KM 672 pada Kamis (4/11).

Polisi pun masih menyelidiki penyebab terjadinya kecelakaan tunggal tersebut, girls.

Baca Juga: BREAKING: Aktris Vanessa Angel dan Suami Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Mobil

Mengejutkan dan membuat kaget banyak pihak, kabar duka ini pun dengan cepat menyebar dan mengundang berbagai reaksi masyarakat.

Namun sayangnya, ada beberapa hal kurang etis yang dilakukan oleh oknum tertentu ketika menyebarkan kabar duka terkait meninggalnya Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah.

Bahkan, ada yang enggak segan-segan membagikan foto kondisi para korban meninggal tanpa efek blur, yang seharusnya enggak layak buat ditampilkan. 

Terkait peristiwa tersebut, pihak keluarga dekat Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah pun buka suara.

Vanessa Angel merayakan ulang tahun adik ipar

Dialah Fuji, adik ipar Vanessa Angel yang meminta kepada seluruh masyarakat, para netizen, untuk enggak makin menyebarluaskan foto-foto Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah di lokasi kecelakaan.

Belajar dari peristiwa ini, penting buat kita mengetahui beberapa hal yang sebaiknya enggak kita lakukan saat menyebarkan kabar duka di media sosial (medsos), girls.

Baca Juga: Bikin IG Story, Adik Ipar Vanessa Angel Minta Ini pada Netizen untuk Keluarganya

Jangan menyebarkan foto-foto yang enggak pantas

Etika wajib yang perlu kita taati nih, girls.

Penting banget buat kita enggak membagikan atau menyebarkan foto-foto yang enggak pantas terkait kabar duka yang kita terima.

Misalnya, dalam peristiwa meninggalnya Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah, kita sebaiknya enggak menyebarkan foto-foto jenazah, sehingga memperlihatkan hal-hal yang enggak seharusnya diperlihatkan.

Menyebarkan foto-foto yang enggak layak disebarkan, apalagi dalam kondisi yang (maaf) mengenaskan dan enggak layak ditampilkan, hanya akan menambah luka bagi pihak keluarga dan menimbulkan trauma tersendiri, lho.

Psstt.. menyebarkan foto-foto kecelakaan yang enggak pantas ditampilkan dan enggak dapat izin dari pihak terkait, bisa jadi salah satu perilaku melanggar hukum, lho.

Yuk! hargai orang yang sudah meninggal dan keluarga yang ditinggalkan dengan enggak menyebarkan foto-foto kurang pantas.

So.. stop menyebarkan foto-foto yang enggak pantas, ya! Beranikan diri juga untuk menegur orang yang melakukan hal tersebut, girls.

Baca Juga: Serunya Fuji Merayakan Ulang Tahun Terakhir Bareng Vanessa dan Bibi

Stop sebarkan berita hoaks

Selain foto-foto yang enggak seharusnya disebarluaskan, kita juga jangan sampai menyebarkan atau membagikan kabar yang belum terbukti kebenarannya, ya.

Misalnya, penyebab meninggalnya seseorang, yang masih simpang siur dan belum ada keterangan resmi dari pihak keluarga yang bersangkutan.

Menyebarkan berita bohong atau yang sumbernya enggak valid hanya akan menambah buruk kondisi yang yang sedang dialami oleh keluarga, lho.

Jadi, sebelum ada keterangan resmi terkait berita duka yang kita terima, cukup sampaikan ungkapan dukacita tanpa menambah informasi yang enggak dibutuhkan. Oke?

Yuk, jadi pribadi yang lebih bijak, peduli dan berempati ya, girls!

Berita Hoax

Kurangi toxic positivity

Sebaiknya kita juga enggak melakukan toxic positivity terkait kabar duka yang kita terima.

Misalnya dengan mengatakan "untung aja cuma 1 orang yang meninggal" dan lain sebagainya.

Di saat berduka, memaksakan orang untuk berpikir positif sepertinya bukan solusi yang baik, lho!

Sebab, penerimaan setiap orang akan kedukaan yang dialami itu enggak bisa kita sama ratakan.

Beri waktu dan ruang bagi orang yang sedang berduka untuk meluapkan perasaan sedih, kecewa, marah yang mereka rasakan.

Baca Juga: Lakukan Ini Kalau Enggak Kuat Menghadapi Kabar Duka di Medsos!

Kata-kata yang mungkin bermakna positif, bisa jadi sesuatu yang negatif ketika kita menyampaikannya di saat yang kurang tepat.

Berkomentar dan bersikaplah bijak dan berempati dengan keluarga yang ditinggalkan ya, girls.

Sebelum berkomentar atau menuliskan sesuatu, coba posisikan diri kita menjadi keluarga atau orang yang berduka tersebut.

Apakah kita akan merasa nyaman membaca komentar atau kalimat yang dituliskan tersebut, ketika sedang berduka?

Dukungan dan doa akan menjadi pilihan lebih baik untuk menunjukkan simpati kita.

Baca Juga: Jangan Ucapkan 2 Hal Ini Pada Orang yang Sedang Kesulitan, Ya!

Yuk, mulai jadi pribadi yang lebih berempati dan bijaklah dalam memberikan komentar atau menyemangati seseorang yang sedang berduka, ya!

(*)