CewekBanget.ID - Stephanie Poetri yang kini meniti karier menyanyinya di Amerika, mengaku kangen dengan Indonesia.
Selain kebersamaan dengan keluarga, penyanyi yang akrab disapa Meni itu juga kangen makanan Indonesia.
Tapi uniknya, enggak cuma rasa makanan yang dikangenin, melainkan budaya jam buka-tutup restoran di Indonesia yang dinilainya perlu diterapkan juga di Amerika.
Baca Juga: Rich Brian, NIKI, Stephanie Poetri dan Line Up Selengkapnya Head in the Clouds!
Curhatan soal jam buka-tutup restoran
Meni mengaku dia lebih nyaman dengan penerapan jam buka-tutup toko dan resto di Indonesia dibanding Amerika.
Baginya jam di tanah air lebih fleksibel, juga menguntungkan para pelanggan.
Kalau di Indonesia kebanyakan resto buka pukul 10 pagi hingga 10 malam, beda dengan di Amerika yang penerapan jam-nya beda-beda.
"Oh ini yang aku rindukan banget! Amerika tolong dengar ini.
Di Indonesia semua (toko) buka jam 10 pagi dan tutup 10 malam, semuanya.
Dan kamu tahu semuanya terorganisir, aku tahu kapan harus datang, kapan harus pergi," curhatnya di kanal YouTube Velvet Residence.
Sering enggak bisa pesan
Putri bungsu Titi DJ itu mengaku sering kecewa kalau mau ke coffee shop di Amerika, tapi sering kali sudah tutup karena jam yang enggak menentu.
"Tapi di sini kayak, toko buka jam 7 pagi lalu tutup jam 3 sore.
Aku kayak, kamu pikir aku enggak mau kopi di jam 6 sore? Jadi kenapa semua tempat kayak coffee shop tutup jam 3?," katanya.
Baca Juga: Stephanie Poetri Rangkum Masa Pandemi di Rumah Aja Lewat Lagu 'IRL'!
Dia hanya berpikir kalau akan lebih baik jika jam buka-tutup toko Amerika mirip seperti di kampung halamannya.
Ternyata emang menyesuaikan diri dengan lingkungan tinggal baru enggak mudah ya, girls.
Ada yang relate dengan pengalaman Stephanie Poetri?
(*)