CewekBanget.ID - Pernah merasakan munculnya benjolan kecil berupa jerawat, bukan di kulit wajah melainkan di kulit kepala?
Enggak jarang, jerawat di kulit kepala menimbulkan rasa gatal hingga perih yang mengganggu.
Kira-kira apa penyebab munculnya jerawat di kulit kepala dan bagaimana cara untuk mengatasinya, ya?
Baca Juga: Jangan Kolot! 5 Mitos Tentang Jerawat Ini Enggak Perlu Dipercaya Lagi!
Penyebab
Kok bisa sih, jerawat muncul di kulit kepala?
Nah, melansir WebMD, ada sejumlah penyebab timbulnya jerawat di kulit kepala, meski sebetulnya jerawat sendiri biasanya merupakan kondisi kulit yang kompleks.
Penyebab yang disebutkan antara lain peningkatan produksi sebum atau minyak alami pada kulit, penumpukan sel-sel kulit mati dan kotoran pada folikel rambut kita, peradangan pada folikel yang tersumbat, dan peningkatan jumlah bakteri penyebab jerawat.
Selain itu, mungkin saja jerawat di kulit kepala terjadi akibat peningkatan hormon hingga kesalahan penggunaan sampo, gel penata rambut, dan hair spray yang meninggalkan residu produk di kulit kepala dan menyebabkan penyumbatan pori-pori.
Baca Juga: Jerawat di Kulit Kepala Ganggu? Harus Pakai Sampo dengan Kandungan Ini
Jenis
Dilansir dari Healthline, jerawat pada kulit kepala bisa dibedakan menjadi 3 jenis.
Yang pertama adalah jerawat ringan, yang termasuk komedo hitam dan komedo putih.
Kemudian ada jerawat sedang, termasuk papula dan pustula atau bisul, yang muncul pada permukaan kulit.
Terakhir, ada jerawat parah yang tumbuh di bawah permukaan kulit serta meliputi bintil dan kista.
Jerawat kulit kepala yang paling parah dapat menyebabkan luka permanen, bekas luka menghitam, dan kerontokan rambut.
Segera hubungi dokter kalau kita mengalami jenis jerawat parah di kulit kepala, ya.
Perawatan
Penanganan jerawat di kulit kepala tergantung penyebab kemunculannya nih, girls.
Misalnya, jika jerawat muncul gara-gara kesalahan produk perawatan rambut seperti sampo atau kosmetik lain, jerawat biasanya akan hilang sendiri begitu kita berhenti menggunakan produk tersebut.
Kita bisa mengganti produk perawatan rambut dengan jenis baru yang bebas minyak, non-komedogenik, anti-jerawat, dan enggak bakal menyumbat pori-pori.
Selain itu, kita juga harus rajin membersihkan rambut hingga ke bagian kulit kepala dengan cara yang benar, supaya pori-pori atau folikel rambut enggak tersumbat oleh minyak berlebih atau kotoran.
(*)