Tampak Seram, Tapi Sebetulnya 5 Gejala Ini Enggak Berbahaya, kok!

By Salsabila Putri Pertiwi, Sabtu, 15 Januari 2022 | 16:40 WIB
Ilustrasi serangan jantung (radionz.co.nz)

Tapi enggak masalah kalau kita mau mengecek ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat, kok.

Detak Jantung Meningkat

ilustrasi detak jantung

Sama seperti nyeri dada, palpitasi jantung juga kerap dihubungkan dengan tanda-tanda penyakit jantung.

Padahal detak jantung dapat meningkat karena berbagai faktor pemicu, termasuk stres, konsumsi kafein berlebihan, dehidrasi, hingga kurang tidur.

Kalau kita merasakan denyut jantung lebih kencang dan cenderung enggak beraturan, coba kurangi konsumsi kopi dan perbaiki gaya hidup untuk memastikan penyebabnya.

Kalau palpitasi jantung disertai dengan kesulitan bernapas dan gejala-gejala lainnya, periksakan diri ke dokter.

Baca Juga: 5 Manfaat Air Rebusan Nanas Bikin Kita Jauh dari Penyakit Berbahaya!

Telinga Berdengung

Kalau telinga kita cenderung berdengung dan kadang terasa mengganggu, bisa jadi itu adalah tanda-tanda penuaan biasa.

Ini dapat terjadi karena arteri mengeras dan kita memiliki tekanan darah tinggi, sehingga aliran darah berubah dan kita jadi mendengar suara-suara yang hanya bisa kita dengar sendiri.

Biasanya ini gejala yang enggak perlu dikhawatirkan.