Prinsa Mandagie Pacaran Cuma Seminggu Gara-gara LDR Enggak Bisa Jauh!

By Tiara Harum Pramesti, Kamis, 3 Februari 2022 | 14:35 WIB
Prinsa Mandagie (Foto: Instagram/ @prinsamandagie)

CewekBanget.ID - Penyanyi muda Prinsa Mandagie mengaku sudah lewati berbagi lika-liku hubungan percintaan. 

Dari mergokin mantan jalan dengan cewek lain, sampai cuma dianggap cadangan oleh cowok yang dia taksir.

Tapi selain itu semua, ternyata Prinsa juga pernah jalani hubungan yang singkat banget cuma satu minggu aja. 

Tentunya ada alasan di balik kandasnya hubungan yang beru seumur jagung itu. 

Jalani LDR 

Prinsa Mandagie pernah punya pengalaman unik pacaran cuma seminggu.

Hubungan dengan cowok ini bukan karena Prinsa salah milih pasangan. 

Bukan juga karena dihianati atau diselingkuhi, tapi karena dia harus berpisah jarak.

Yup, Prinsa saat itu terpaksa jalani Long Distance Relationship (LDR) dengan pacarnya.

Baca Juga: Prinsa Mandagie: Biar Suaranya Bagus Bisa Dilatih Asal Punya Kemauan

Tapi rupanya dengan cepat hubungan itu enggak berhasil. 

"Dia di jauh banget deh pokoknya, pokoknya di luar pulau (Jawa) lah. Pas pertama kali kan cuma chat-an aja, terus pas pertama kali ketemu akhirnya jadian. 

Terus kayak enggak bisa jauh, jadi karena ya mungkin aku harus ditemanin, gitu kan," ucapnya melansir dari kanal YouTube Enzy Storia. 

Putus karena kasihan

Penyanyi soundtrack web series Layangan Putus itu kemudian mengungkap alasan detail kenapa dia akhirnya putus. 

Salah satunya karena justru merasa kasihan pada diri sendiri dan pasangan, harus jalani LDR. 

Mengerti kedepannya enggak bisa berjalan baik, jadinya Prinsa pilih mengakhiri.

"Cuman via ini doang (ketemunya) via call, atau apa kayaknya kurang ya. 

Ngelihat dia tidur kawatir ya, kasihan, gue pacaran tapi kayak tidak ada wujudnya, gitu. Kayak kasihan enggak bisa sih LDR, seminggu aku putusin," ungkapnya. 

Baca Juga: Prinsa Mandagie Pertama Kali Punya Hubungan Toksik Saat SD, Kok Bisa?

Meski tiba-tiba putus padahal baru memulai, Prinsa menjelaskan kalau pacarnya waktu itu menerima dengan lapang dada.

"Aku putusin. Dia, 'Ya udah enggak apa-apa' gitu.

Tapi kayaknya dia galau tapi enggak tahu juga sih," tutur Prinsa. 

Love language

Sehubungan sama pengalaman Prinsa yang enggak menyanggupi jalani LDR, dia buka-bukaan soal love language atau bahasa cinta yang dipunyai. 

Rupanya bahasa cinta Prinsa itu juga yang memengaruhi gaya berpacarannya.

"Aku (love language-nya) physical touch, quality time, sama apa ya, word of affirmation."

Baginya bakal susah menjalani hubungan kalau dia enggak bisa berda dekat dengan pasangan. 

Relate dengan pengalaman percintaan Prinsa?

Baca Juga: Prinsa Mandagie: Jalan Ninja Gampang Tidur Dengerin Musik Instrumental

(*)