Kasus Naik Lagi, Lakukan Ini kalau Bertemu Orang Positif COVID-19!

By Salsabila Putri Pertiwi, Kamis, 17 Februari 2022 | 22:55 WIB
Cara Jepang #hadapicorona (Foto: Kompas.com)

CewekBanget.ID - Setelah sempat turun beberapa bulan yang lalu, kasus positif COVID-19 kembali menunjukkan peningkatan memasuki tahun 2022.

Pada hari Kamis (17/2/2022) saja, kasus positif harian COVID-19 bertambah hingga nyaris 64 ribu kasus.

Jangan sampai kita terkena COVID-19 dan ingat untuk segera mendapatkan vaksin ya, girls!

Masalahnya, kadang kita enggak sadar pernah berpapasan atau bertemu dengan orang yang ternyata positif COVID-19, apa lagi kalau orang tersebut enggak bergejala.

Jadi apa yang harus dilakukan ketika kita bertemu orang yang positif COVID-19?

Faktor Penularan

Sebetulnya, kita bisa menekan risiko paparan COVID-19 dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, seperti rajin mencuci tangan, memakai masker saat bertemu orang lain, dan menjaga jarak.

Faktor kekebalan tubuh juga dapat memastikan kita rentan atau enggak rentan terpapar virus corona.

Tapi ini bukan berarti risiko serta-merta betul-betul enggak ada.

Baca Juga: Dorce Gamalama Meninggal Dunia, Terpapar COVID-19 dan Punya Penyakit Bawaan

Melansir dari CDC, risiko penularan akan meningkat saat kita memiliki kontak langsung dengan orang yang positif COVID-19 selama 15 menit.

Meskipun selama interaksi kita dan orang yang positif COVID-19 kita telah menerapkan protokol kesehatan sebaik mungkin, bisa jadi kita atau orang tersebut melepas masker.

Hal ini juga turut menjadi faktor yang meningkatkan risiko kita tertular.

Karena penularan utama terjadi lewat droplet, melakukan aktivitas makan atau berbicara juga bisa meningkatkan risiko tertular.

Pencegahan

Karena kita enggak bisa memperkirakan seseorang memiliki status positif COVID-19 atau enggak, yang paling bisa kita lakukan adalah mencegah penularan itu terjadi.

Kalau kita mendapat kabar bahwa orang yang pernah bertemu dengan kita terkena COVID-19, segera lakukan tes antigen dan PCR untuk memastikan status penularan pada diri kita.

Sementara saat menunggu hasilnya, lakukan isolasi mandiri dan jangan bepergian ke mana-mana dulu demi mencegah risiko lebih buruk terjadi, misalnya kita juga positif dan bertemu orang lain lagi sehingga menciptakan rantai penyebaran.

Seandainya kita dinyatakan negatif COVID-19 pun, jadilah lebih waspada dan tahan keinginan untuk pergi keluar rumah selama beberapa waktu.

Kalau kita mengalami gejala atau masalah kesehatan, jangan ragu untuk segera berkonsultasi ke dokter.

Baca Juga: Sudah Vaksin COVID-19 Bukan Berarti Bebas Nongkrong, Ini Alasannya!

(*)