CewekBanget.ID - Vagina yang terasa gatal biasanya bikin kita otomatis merasa enggak nyaman, kan?
Apa lagi kalau gatal kita rasakan saat berada di tempat umum.
Sebetulnya apa sih, penyebab vagina bisa sampai gatal-gatal?
Hati-hati, ternyata jamur dan bakteri bisa jadi penyebabnya!
Jamur
Jamur candida atau kandidiasis jadi salah satu penyebab utama vagina terasa gatal.
Infeksi jamur pada vagina biasanya ditandai dengan gatal, perasaan panas, hingga muncul cairan berwarna putih atau bening dan enggak berbau.
Infeksi jamur bisa terjadi saat keseimbangan bakteri di vagina terganggu, perubahan hormon, efek samping antibiotik, atau diabetes yang enggak terkontrol.
Kalau berkonsultasi ke dokter, biasanya kita akan diresepkan obat antijamur untuk vagina berupa krim, salep, atau pil.
Baca Juga: Jangan Khawatir, 3 Perubahan Vagina Ini Wajar Dialami Saat Remaja!
Bakteri
Bukan hanya jamur, bakteri juga bisa menginfeksi vagina dan menyebabkan sensasi gatal yang mengganggu.
Vagina gatal karena infeksi bakteri kerap enggak menimbulkan gejala khusus.
Tandanya hanya berupa gatal pada vagina disertai keluarnya cairan beraroma enggak sedap.
Biasanya dokter akan memberikan obat-obatan untuk mengatasi masalah ini.
Perkara Alamiah
Fyi, rasa gatal ringan pada vagina juga bisa terjadi lantaran faktor alamiah, kok.
Misalnya akibat stres atau iritasi.
Cara mengatasinya juga enggak begitu sulit, cukup dengan menjaga kebersihan vagina, membersihkannya dengan air bersih, dan menghindari penggunaan sabun atau pembersih khusus.
Jangan lupa juga untuk mengganti pakaian dalam secara rutin, terutama apabila celana dalam sudah dalam keadaan lembap.
Selain itu, hindari menggunakan celana dalam yang terlalu ketat, dan pilih celana dalam dengan bahan katun yang menyerap lembap.
Pastikan untuk berkonsultasi ke dokter apabila gatal di vagina berlangsung lebih dari seminggu, atau sampai mengganggu aktivitas sehari-hari, ya.
Baca Juga: Hati-Hati, 5 Kesalahan Memakai Celana Dalam Ini Bisa Berbahaya!
(*)