CewekBanget.ID - Drama Korea Love All Play jadi salah satu drakor yang mencuri perhatian tahun 2022 ini.
Memang enggak banyak yang hype soal drama Love All Play ini.
Tapi sebenarnya drama Love All Play ini cukup bagus dan menghibur lho, girls.
Love All Play punya judul lain yang dipakai di Disney+ Hotstar, yaitu The Speed Going to You.
Drama ini diperankan oleh Park Ju Hyun dan Chae Jong Hyeop yang enggak disangka ternyata mereka jago juga main badminton!
Yup, fokus utama dalam drama ini adalah kehidupan para atlet badminton muda.
Jadi buat kita yang suka dengan olahraga badminton, wajib banget sih buat kepoin drama Love All Play ini.
Yuk kita simak reviewnya versi CewekBanget.ID!
Baca Juga: Kim Jung Hyun Akhiri Masa Hiatus, Kepoin Soal Rencana Drama Terbarunya Yuk!
Sinopsis Love All Play
Park Tae Yang (Park Ju Hyun) adalah atlet muda badminton yang pernah tiba-tiba keluar dari Pelatnas (Pelatihan Nasional) dan menghilang selama 3 tahun.
Rumor yang tersebar adalah Park Tae Yang kena skandal suap untuk jadi seorang atlet, namun faktanya bukan seperti itu.
Park Tae Yang merasa bersalah karena kecelakaan yang dialami bersama sahabatnya di Pelatnas, Park Joon Young (Park Ji Hyun).
Park Joon Young sampai berhenti jadi atlet karena kecelakaan itu, dan pergi ke luar negeri tanpa memberi kabar pada siapapun, termasuk Park Tae Yang.
Setelah kepergian Park Ji Hyun, Park Tae Yang juga ikutan keluar Pelatnas tanpa alasan yang jelas dan rumor suap itu lah yang akhirnya menyebar.
Tiga tahun kemudian, Park Tae Yang kembali lagi main badminton dan satu-satunya klub yang menerimanya kembali adalah Yuni's.
Di klub ini lah Park Tae Yang mengasah kembali kemampuan badmintonnya, dan semakin dekat dengan Park Tae Joon (Chae Jong Hyeop).
Baca Juga: Dialog Ikonik di Drama Korea Populer Paling Susah Dilupain!
Bullying yang Dianggap Masalah Sepele
Masuknya Park Tae Yang ke klub enggaklah mudah, dia mengalami bullying di sana.
Bukan tanpa alasan memang, Park Tae Yang kena rumor skandal suap, yang bikin atlet lain dalam klub tersebut merasa enggak suka dengannya.
Park Tae Yang enggak menyangkalnya, dan dia menerima dapat perilaku bullying dari teman-temannya.
Dia juga enggak melawan, bahkan seperti membiarkan dirinya di-bully. Satu-satunya yang peduli dengan Park Tae Yang adalah Park Tae Joon.
Park Tae Joon selalu bertindak dan menghadapi langsung para pelaku bullying agar enggak melakukan hal jahat ke Park Tae Yang.
Namun seakan enggak jera, teman-teman yang lain tetap melakukan bullying.
Bahkan pelatih mungkin juga mengetahui kalau Park Tae Yang di-bully, namun seakan enggak menganggap serius hal tersebut.
Baca Juga: 4 Fakta Roppongi Class, Remake Drama Itaewon Class Versi Jepang!
Perjuangan Atlet Dibuat Cukup Realistis
Park Tae Yang sebelumnya dikenal sebagai salah satu atlet berbakat yang bahkan punya pukulan smash tajam.
Selama tiga tahun vakum, membuat kemampuan bermain Park Tae Yang jadi sangat menurun.
Dia bahkan butuh waktu yang lama untuk bisa kembali menguasai lapangan badminton.
Kita sebagai penonton jadi mengetahui kalau waktu dan latihan adalah hal yang penting bagi atlet.
Ada Bumbu Percintaan yang Bikin Gemas
Seperti judul artikel ini, nonton Love All Play bikin kita jadi baper sama atlet badminton deh!
Ditunjukkan banget lewat karakter Park Tae Joon yang manis dan bagaimana cara dia menunjukkan rasa sayangnya ke Park Tae Yang.
Salah satu moment paling epic dalam drama ini adalah ketika Park Tae Yang dan Park Tae Joon pertama kali menang dalam pertandingan ganda campuran, Park Tae Joon langsung merangkul Park Tae Yang dari belakang!
Sebenarnya enggak hanya di drama sih, kalau kita melihat moment seperti ini di dunia nyata pun juga pasti baper yaa, he-he.
Itu dia beberapa ulasan dari drama Love All Play ini. Kamu sudah nonton belum, girls?
Baca Juga: Drama Baru Bona WJSN, Akan Muncul di Drama Kolosal The Joseon Lawyer
(*)