CewekBanget.ID - Nama negara Turki resmi diubah atas persetujuan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Sebelumnya pemerintah Turki mengirim surat pada PBB untuk usulan mengubah nama jadi Turkiye.
Setelah usulan itu disetujui, nama Turki resmi berubah menjadi Türkiye.
Nama Turki diubah
Menteri luar negeri Turki, Melvut Cacusoglu mengirim surat pada Sekretaris Jendral PBB , Antonia Guterres.
Di surat tersebut Melvut meminta agar nama negaranya diubah menjadi Türkiye.
Nama Türkiye juga didaftarkan untuk digunakan di arena internasional, seperti melansir dari Kompas.com.
Mulai berlaku sejak surat diterima
Juru bicara PBB, Stephane Dujarric menjelaskan kapan nama Turki resmi berubah jadi Türkiye.
Baca Juga: Punya List Kriterianya, Prilly Latuconsina Khusyuk Berdoa Minta Jodoh Saat di Turki
Berdasarkan kesepakatan, nama Turki resmi berubah sejak surat usulan tersebut diterima pihak PBB dan organisasi internasional lainnya. Yakni pada tanggal 31 Mei 2022.
“Bersama dengan Direktorat Komunikasi, kami telah berhasil mempersiapkan landasan yang baik untuk ini,” kata Cavusoglu dalam keterangan.
“Kami telah memungkinkan PBB dan organisasi internasional lainnya, negara-negara untuk melihat perubahan ini menggunakan Turkiye,” sambung Cavusoglu.
Sudah direncanakan sejak 2021
Perubahan nama negara Turki ternyata sudah direncanakan sejak tahun lalu lho.
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogen merilis sebuah memorandum.
Memorandum itu berisi permintaan pada publik untuk menggunakan nama Türkiye ketika menyebut negaranya.
Hal itu berlaku untuk setiap penggunaan bahasa.
“Türkiye adalah representasi dan ekspresi terbaik dari budaya, peradaban, dan nilai-nilai rakyat Turki,” tulis Erdogan.
Baca Juga: Rekomendasi Tontonan Ngabuburit Serial Drama Turki yang Seru!
Jika sebelumnya label yang sering dipakai oleh Turki untuk barang-barang lokalnya adalah 'made in Turkey' kini akan berubah.
Erdogen mengimbau perusahaan menggunakan label 'made in Türkiye, bukan lagi Turkey.
Jadi enggak boleh keliru ya girls, sekarang Turki berganti nama dan penulisan jadi Türkiye. (*)