Vagina Terasa Gatal? Jangan Digaruk dan Segera Bersihkan dengan Air!

By Elizabeth Nada, Minggu, 12 Juni 2022 | 20:00 WIB
Ilustrasi vagina terasa gatal (cihatatceken)

CewekBanget.ID - Ketika vagina terasa gatal, bisa jadi ada indikasi kita terserang Bacterial Vaginosis (BV).

Bacterial Vaginosis adalah kondisi infeksi yang terjadi karena adanya ketidakseimbangan bakteri pada vagina. Kondisi ini menandakan bakteri jahat bertumbuh secara berlebihan.

Yup! ada berbagai faktor lainnya yang menyebabkan vagina gatal.

Mulai dari faktor pakaian dalam yang enggak bersih, juga karena keringat yang menempel terlalu lama.

Vagina gatal juga bisa terjadi menjelang menstruasi, ataupun reaksi kulit yang sensitif pada sabun yang kita pakai.

Untuk itu, ada beberapa cara yang bisa kita lakukan saat vagina terasa gatal.

Diantaranya adalah dengan enggak menggaruk dan segera bersihkan vagina dengan air. Simak ulasannya, yuk!

Jangan digaruk

Sebaiknya kita hindari keinginan untuk menggaruk vagina ketika gatal.

Baca Juga: 7 Langkah Mencukur Bulu Vagina Biar Enggak Iritasi. Jangan Asal!

Menggaruk vagina bisa menimbulkan dampak lain yang lebih parah, lho!

Mulai dari vagina yang memerah, iritasi kulit bahkan infeksi pada vagina.

Jadi sebaiknya hindari menggaruk vagina saat gatal, dan usahakan untuk segera membersihkan vagina.

Bersihkan dengan air dan ganti celana dalam

Selanjutnya, ketika vagina terasa gatal coba untuk membersihkan vagina dengan air bersih.

Usahakan untuk enggak menggunakan sabun yang mengandung parfum, ya.

Perhatikan pula cara membersihkan vagina yang benar, yaitu dari bagian depan vagina hingga ke anus.

Fungsinya untuk mencegah kotoran dari anus menyebar ke vagina.

Yup! ingat untuk rajin membersihkan vagina dengan air bersih terutama sehabis buang air kecil.

Baca Juga: Ketidakseimbangan Jamur Bikin Vagina Infeksi, Ini Penyebabnya!

Kita juga sebaiknya segera mengganti celana dalam ketika vagina terasa gatal.

Sebab, salah satu penyebab vagina gatal adalah keringat berlebihan yang menempel dan menimbulkan bakteri.

Jadi pastikan kita mengganti celana dalam 2 – 3 kali sehari karena kondisi vagina yang lembab akan dengan mudah menimbulkan rasa gatal.

Selain itu, untuk mencegahnya kita juga harus memperhatikan kembali bahan celana dalam yang digunakan.

Akan lebih baik menggunakan bahan yang menyerap keringat seperti katun.

Celana dalam

Jika rasa gatal sudah sangat mengganggu dan enggak membaik, sebaiknya kita segera periksakan ke dokter, ya.

Baca Juga: Apa Itu Operasi Plastik Vagina yang Kontroversial di Drama Korea Eve?

(*)