CewekBanget.ID - Joshua SEVENTEEN mendapatkan pengalaman kurang menyenangkan saat sedang liburan ke Manila, Filipina.
Tapi buat tambahan catatan, nih kalau Joshua SEVENTEEN enggak menyebutkan kalau liburan ke Manila itu bukan pilihan yang buruk, asalkan udah punya persiapan sebelumnya.
Karena cerita pengalaman dari Joshua SEVENTEEN itu, pemerintah Filipina juga mengambil pernyataan tegas lho.
Emang, apa sih pengalaman kurang menyenangkan yang dialami Joshua SEVENTEEN selama liburan di Filipina?
Lalu, apa alasan pemerintah ikut turun tangan? Kepoin yuk!
Joshua SEVENTEEN dadakan liburan ke Filipina dengan mamanya
Di tengah liburan konser Be The Sun, Joshua menikmati waktu libur dengan mamanya untuk liburan di Filipina.
Ia memilih Filipina secara mendadak karena rencana awalnya mereka akan ke Vietnam, namun karena permasalahan visa yang terlewat, ia enggak bisa pergi ke Vietnam.
"Baru-baru ini aku pergi dengan mamaku. Kami awalnya berencana ke Da Nang, Vietnam tapi akhirnya ke Manila, Filipina.
Banyak hal yang terjadi di sana," kata Joshua saat siaran Weverse.
Baca Juga: Deretan OST Drama Korea Dibawakan Member SEVENTEEN, Dengerin Yuk!
Semua persyaratan buat terbang ke luar negeri sebenarnya udah lengkap, sampai Joshua yang lupa kalau dirinya adala warga negara Amerika yang butuh visa untuk Vietnam.
"Saat aku merencanakan liburan kami, enggak ada satupun yang membahas tentang visa.
Ternyata aku mencari sesuatu di situs Korea dan orang Korea enggak memerlukan visa buat pergi ke Vietnam, tetapi aku melakukannya, karena saya orang Amerika. Aku benar-benar lupa kalau aku bukan orang Korea," imbuh Joshua.
Karena terlanjur udah di bandara, ia tetap mencoba buat pergi ke suatu tempat dan penerbangan terdekat adalah Manila.
Enggak punya uang negara setempat
Karena waktu yang mepet, Joshua enggak sempat buat menukar uang ke mata uang Filipina.
Ia berpikiran kalau penukaran uang bisa dilakukan setelah tiba di Filipina.
Masalah baru muncul lagi ketika banyak tempat di sana yang mengharuskannya pakai uang tunai dan ia belum bisa menarik uangnya di Filipina.
"Ada sekitar 6 mesin ATM, tapi enggak satupun yang bisa digunakan.
Kami kayak, 'Oke, ayo nyari hotel dulu dan check ini terus tarik uang di deket hotel.'
Kami naik sebuah taksi dan berpikiran kalau bisa bayar pakai kartu, tapi ternyata itu harus uang tunai. Aku panik banget!" kata Joshua.
Baca Juga: Bisa Tampil Full di Konser SEVENTEEN BE THE SUN Jakarta, Ucapan S.Coups Ini Bikin Haru Carat
Kena tipu driver taksi yang menaikkan tarif
Selain masalah uang tunai, Joshua juga harus mendapatkan pengalaman ditipun tarif yang dilebihkan oleh driver taksi.
Ia harus membayar 70 dolar buat taksi padahal seharusnya ia bisa hanya membayar sepertiganya.
"Sopir taksi meminta sekitar seribu berapa gitu dalam Peso dan ternyata aku baru tau kalau aku udah membayar lebih banyak dari seharusnya," kata Joshua lagi.
Pernyataan otoritas pemerintah Filipina
Pada Sabtu (8/10), otoritas Filipina yang bertugas mengatur transportasi umum mengeluarkan peringatan terhadap pengemudi kendaraan.
"LTFRB tidak menoleransi segala bentuk penipuan oleh pengemudi PUV terhadap penumpangnya, baik itu penduduk lokal maupun orang asing," kata pihak LTFRB atau Land Transportation Franchising and Regulatory Board.
Dalam aturan itu, jika terbukti melanggar dan bersalah, pengemudi serta perusahaan yang mengoperasikan armadanya dapat didenda.
Sertifikat kenyamanan publik mereka waralaba yang memberikan izin untuk beroperasi juga dapat dicabut.
Setelah dua hari menggelar konser BE THE SUN di Manila pada 8-9 Oktober 2022, SEVENTEEN akan melanjutkan jadwalnya ke Singapura untuk rangkaian konsernya pada 13 Oktober 2022.
Baca Juga: Intip Momen Dilla Jaidi Ketemu dan Sepesawat dengan SEVENTEEN yang Lagi OTW Indonesia
(*)