CewekBanget.ID - Di era digital seperti saat ini, makin banyak kemudahan sekaligus risiko yang kita hadapi.
Kini hidup kita bukan hanya berpacu di dunia nyata, tetapi juga di dunia maya yang terhubung secara digital.
Hanya dengan ketikan jari di atas gadget, kita seakan menjalani hidup yang lain di internet, membagikan hal-hal tentang diri kita sambil berinteraksi dengan orang lain.
Tapi hal ini juga punya sisi gelapnya sendiri.
Enggak jarang, sesuatu bernama 'jejak digital' bikin kehidupan digital kita enggak bisa lepas dari masa lalu, bahkan kehidupan masa kini kita bisa hancur gara-gara hal tersebut.
Apa sih, yang dimaksud dengan jejak digital dan bahayanya terhadap diri kita?
Jejak Digital
Dilansir dari Netsafe, jejak digital adalah 'remah-remah elektronik' yang kita tinggalkan ketika menggunakan internet.
Jejak digital bisa berupa apa saja yang ada di dunia digital kita, entah browser history, foto-foto yang kita unggah maupun dari orang lain yang nge-tag kita di media sosial, status kontroversial, hingga percakapan dengan orang lain di kolom komentar.
Agak mirip dengan jejak yang kita tinggalkan di pasir pantai atau jalanan usai menginjak kotoran, tapi jejak digital konon 'abadi' dan enggak bakal terhapus dengan sendirinya.
Akibatnya, jejak digital bisa menjadi backlash yang dapat terungkit kapan saja dan membuat kita dipaksa kembali ke masa lalu, bahkan seandainya kita yang sekarang sudah enggak begitu lagi.
Baca Juga: Kolaborasi, Paket Data Bundling Telkomsel Permudah Akses Kompas.id!