Kulit Tertarik Setelah Cuci Muka Ternyata Enggak Bikin Kulit Sehat?

By Indah Permata Sari, Minggu, 18 Desember 2022 | 09:10 WIB
Ilustrasi mencuci muka (stocksy.com)

CewekBanget.ID - Girls, siapa yang pernah merasakan kulit tertarik setelah cuci muka?

Jangan lagi merasa 'senang' kalau kulir terasa seperti tertarik setelah cuci muka yaa.

Karena ternyata kalau merasa kulit tertarik setelah cuci muka, ini menjadi tanda kalau facial foam yang kita pakai enggak cocok di kulit kita.

Yuk simak penjelasan lebih lanjutnya!

Sabun cuci yang baik itu rasanya licin

dr. Fitria Agustina, SpKK, FINSDV, FAADV, dalam press conference Launching Product Byugen Skincare di Seribu Rasa, Summarecon Bekasi, pada Sabtu, (17/12/2022), menjelaskan soal bagaimana caranya kita mendapatkan kulit yang sehat.

dr. Fitria Agustina, SpKK, FINSDV, FAADV, dalam press conference Launching Product Byugen Skincare di Seribu Rasa, Summarecon Bekasi, pada Sabtu, (17/12/2022)

Salah satunya dr. Fitria menjelaskan soal pentingnya cuci muka dengan sabun yang baik.

Tandanya adalah kulit kita enggak terasa seperti ketarik ketika memakai atau setelah menggunakan sabun cuci muka tersebut.

"Kalau (terasa) ketarik sebenarnya yang terjadi adalah natural moisturizing factor yang ada di kulit kita terangkat oleh sabun itu," jelas dr. Fitria.

Lebih lanjut lagi, dijelaskan juga oleh dr. Fitria kalau sabun yang baik itu biasanya terasa licin ketika diaplikasikan ke wajah.

Baca Juga: Bikin Breakout, 5 Hal Ini Akan Terjadi Kalau Kita Malas Cuci Muka

Banyak yang salah anggapan soal sabun licin

dr. Fitria mengatakan kalau banyak salah anggapan soal sabun yang licin.

Banyak yang menganggap kalau sabun licin itu enggak membuat wajah menjadi bersih.

Padahal ternyata anggapan itu sangat keliru, lho!

Anggapan bahwa cuci muka yang bersih itu harus terasa kesat, sangatlah keliru.

"Jadi biasanya pH-nya juga harus balance sabun tersebut," ucap dr. Fitria.

Kulit kesat tanda kulit kering!

Ternyata kalau kulit kesat itu justru tanda bahwa kulit kita kering, girls.

Dilansir dari laman Aladokter, kelenjar minyak di kulit kita itu bisa memproduksi minyak sendiri (sebum).

Di mana fungsinya itu untuk menjaga kelembapan dan melindungi kulit wajah dari lingkungan luar.

Nah kulit yang kesat berarti tanda minyak alami di kulit wajah kita terangkat oleh sabun cuci muka tersebut.

Baca Juga: Manfaat Cuci Muka dengan Air Garam Salah Satunya Bikin Glowing!

Pastikan sabun cuci muka memiliki ingredients yang alami

Sabun cuci yang licin termasuk jadi salah satu tanda kalau sabun cuci tersebut terbuat dari bahan yang alami.

Dan kalau kita menggunakan skincare yang bahannya alami maka kita akan mendapatkan kulit yang sehat dan glowing.

Brand lokal Byugen, akhirnya merilis series skincare pertama Luminos Anti-Aging setelah menjalani riset lebih dari 3 tahun.

dr. Rika Fransiska, M.Kes., AIFO., Dipl. Cibtac, yang juga Beauty Specialist Byugen, menjelaskan kalau Byugen memiliki teknologi stem cell nabati yang jadi jaminan skincare tersebut terbuat dari bahan alami.

Byugen Luminous Anti-Aging skincare series terdiri dari 5 produk, yaitu Facial Wash Luminous Fresh, Toner Glow Beauty, Serum Luminous Anti-Aging, Luminous Day Cream, dan Luminous Night Cream.

Fyi, meski rangkaian skincare ini memiliki fungsi antiaging, tapi kita yang remaja dan masih muda boleh menggunakannya meski belum ada tanda penuaan dini.

Karena pencegahan lebih baik dilakukan sebelum benar-benar mengalami penuaan dini yaa, girls.

Baca Juga: Cuci Muka saat Keringatan Beneran Picu Panu? Gini Penjelasannya!

(*)