Jangan Asal, Perhatikan Hal Ini Sebelum Mencukur Rambut Vagina!

By Salsabila Putri Pertiwi, Senin, 19 Desember 2022 | 09:40 WIB
Ilustrasi waxing vs shaving rambut vagina (FirstNews)

CewekBanget.ID - Rambut vagina juga perlu dicukur atau dipangkas kalau sudah tumbuh terlalu lebat, ya.

Tapi kita masih sering salah dalam melakukan hal ini.

Mungkin kita mengira memangkas rambut vagina bisa dilakukan dengan cara apa saja.

Bahkan, bisa jadi kita memangkas atau mencukurnya sampai habis.

Nah, mulai sekarang, jangan sembarangan lagi memangkas rambut vagina agar enggak malah membahayakan vagina kita, ya!

Harus perhatikan hal-hal ini dulu sebelum melakukannya.

Pisau Cukur

Kalau kita memangkas atau mencukur rambut vagina dengan alat cukur, selalu perhatikan dulu kondisi pisau cukur yang digunakan.

Pastikan pisau cukup tajam untuk mencukur.

Jangan sampai menggunakan pisau cukur dengan jumlah pisau yang banyak seperti yang digunakan untuk mencukur bulu kaki agar kulit vagina enggak iritasi.

Fyi, kita bisa membeli pisau cukur khusus untuk area vagina dengan jumlah mata pisau yang pas di berbagai toko.

Baca Juga: Cukur Habis atau Enggak? Pertimbangkan 3 Manfaat Rambut Vagina, Yuk!

Kelebatan yang Dipangkas

Duh, mencukur atau memangkas rambut vagina jangan sampai enggak bersisa lho, ya!

Ini masih salah dilakukan oleh banyak orang.

Yang sering disepakati, panjang ideal rambut kemaluan adalah 1/4 inci.

Nah, kalau rambut kemaluan terlalu lebat dan sulit dicukur menggunakan pisau cukur, kita bisa menggunakan gunting kecil yang steril atau gunting jahit.

Tapi jangan gunakan gunting dapur karena dapat membahayakan kulit di area kewanitaan.

Krim Cukur

Mencukur rambut vagina juga bisa jadi lebih mudah dan nyaman menggunakan krim cukur.

Biasanya produk seperti ini berbentuk krim atau mousse.

Kalau masih pemula, ini cara yang cukup baik untuk mempermudah proses bercukur sekaligus mencegah iritasi pada kulit.

Tapi jangan lupa untuk selalu mengecek reaksi kulit terhadap produk dan memastikan produk enggak mengandung parfum atau bahan kimia yang berbahaya bagi kulit.

Baca Juga: Enggak Perih, Gini Tips Aman Waxing Rambut Kemaluan Sendiri di Rumah!

Meregangkan Kulit

Untuk mencukur rambut vagina, tarik kulit hingga meregang, lalu cukur rambut sesuai dengan arah tumbuhnya dan hindari mencukur area yang sama berkali-kali.

Setelah itu, kita bisa mencukur ke arah berlawanan untuk hasil rambut yang lebih tipis.

Nah, khusus untuk area labia atau bibir vagina, kita harus ekstra hati-hati dalam mencukur rambut di sana, ya.

Salah satu hal yang bisa dilakukan adalah dengan mengangkat kaki pada permukaan yang kering, rata, dan tinggi untuk mempermudah akses, lalu lakukan pencukuran.

Kelembapan Kulit

Menjaga kelembapan kulit vagina penting juga, lho.

Ini untuk mengurangi kemungkinan munculnya benjolan atau rambut kecil yang tumbuh ke dalam setiap habis bercukur.

Kita bisa gunakan pelembap non-komedogenik usai mencukur atau memangkas rambut vagina.

Hal itu dapat mencegah penyumbatan pori-pori dan membantu menghilangkan sel kulit mati.

 Baca Juga: Waxing vs Shaving Rambut Vagina, Mana yang Lebih Baik dan Disarankan?

(*)