CewekBanget.ID - Girls, hati-hati dengan cowok toxic di sekitar kita!
Cowok toxic memang gampang-gampang susah untuk dikenali, apalagi karena biasanya ia bersikap baik-baik saja di awal hubungan.
Malah, enggak jarang cowok toxic memulai hubungan dengan rasa 'cinta', hadiah, dan apresiasi tanpa henti untuk kita.
Tapi begitu sudah menjalani hubungan cukup lama, barulah ia menunjukkan sosoknya yang sebenarnya.
Cowok yang toxic, tukang gaslighting, hingga narsis kerap menarik-ulur kita dengan hal-hal seperti berikut ini.
Jangan sampai terjebak, segera hindari kalau kita mengenali hal-hal ini sebagai upaya tarik-ulur cowok yang toxic!
Kasih Sayang dan Perhatian
Di awal menjalin hubungan, cowok toxic bakal tampak baik-baik saja, bahkan membanjiri kita dengan kasih sayang dan perhatian ekstra.
Tapi ketika sudah berpacaran, ia bakal tiba-tiba menarik semua itu dan bersikap sangat berbeda terhadap diri kita, sehingga kita merasakan tamparan emosi yang enggak seharusnya terjadi.
Sikap doi yang tiba-tiba cuek, dingin, hingga kasar pun bakal bikin kita sebagai korbannya meragukan diri kita sendiri dan nilai diri kita.
Pada akhirnya, kita pun dibuat seakan-akan 'mengejar' afeksi dan apresiasi si cowok toxic, padahal seharusnya ia sebagai pacar yang memberikan itu kepada kita tanpa persyaratan apa pun.
Baca Juga: Simak, 5 Cara Menghindari Pacaran Sama Cowok Narsis dan Manipulatif!
Cowok toxic membuat kita berpikir kalau sikap baik dan perhatiannya kepada kita adalah sesuatu yang 'berharga' dan 'enggak boleh disia-siakan'.
Metode tarik-ulur kasih sayang ini sesungguhnya mengincar insecurity, luka, dan ketakutan kita yang mendalam, serta menciptakan perasaaan insecure yang baru.
Tujuannya agar kita jadi bergantung dan enggak bisa lepas dari si cowok.
Waktu
Awalnya selalu punya waktu untuk kita, sekarang si cowok kok susah banget dihubungi, apalagi kalau sedang ada masalah dengan kita?
Ini dia metode tarik-ulur lain yang kerap dilakukan oleh cowok toxic.
Yaitu selalu ada di sekitar kita sepanjang waktu saat baru pertama kali pacaran supaya sosoknya melekat di benak kita.
Tapi dia sendiri bakal nge-ghosting atau stonewalling kita saat ada masalah.
Boro-boro ngobrol dengan kita, deh! Jangan-jangan, chat dan telepon kita juga diabaikan begitu saja olehnya, tapi nanti dia bakal menyalahkan kita karena terus-menerus 'mengganggu'nya.
Enggak hanya itu, si cowok juga sampai gatekeeping kita dari orang-orang yang biasanya dekat dengan kita, seperti keluarga, sahabat, dan sebagainya, agar bisa sepenuhnya memanipulasi kita.
Kita jadi enggak punya siapa-siapa lagi untuk mengadu, dan ketika kita berusaha meminta perhatian yang dimanipulasi dari kita itu kepada cowok kita, doi malah menuduh kita manja dan insecure.
Baca Juga: Red Flag dan Toxic, Kenali Tanda-tanda Jelas Cowok Manipulatif!
Apresiasi dan Dukungan Emosional
Ini dia hal yang paling sering ditarik-ulur oleh cowok toxic dalam sebuah hubungan.
Di awal hubungan, cowok toxic kerap melakukan love bombing alias membombardir kita dengan perasaan cinta, hadiah, dan hal-hal romantis lainnya.
Tujuannya enggak lain demi bikin kita tersanjung dan mau memberikan seluruh diri kita untuknya.
Tapi begitu sudah menjalani hubungan cukup lama, ia justru menahan semua bentuk pujian, dukungan emosional, dan apresiasi terhadap diri kita.
Ini agar kita berusaha 'mengesankan' dirinya.
Bahkan bukan enggak mungkin ia membanding-bandingkan kita dengan orang lain.
Atau dengan sengaja memuji-muji orang lain dan bermaksud untuk memprovokasi diri kita.
Setelah kita sakit hati, barulah ia menggunakan metode 'penyelamatan' dan membanjiri kita dengan sanjungan dan 'cinta'.
Lebih parah lagi, cowok toxic dan narsis seperti ini kerap bersikap seperti enggak terjadi apa-apa saat kita berusaha mengonfrontirnya.
Ia justru men-gaslight diri kita agar percaya bahwa kita sebetulnya cuma berharap terlalu banyak dari dirinya.
Baca Juga: 4 Tipe Cowok Ideal ala Aurelie Moeremans, Anti Cowok Toxic!
(*)