Penjelasan Ending Film When The Crawdads Sing, Perjuangan Keadilan yang Pahit

By Tiara Harum Pramesti, Sabtu, 4 Februari 2023 | 21:18 WIB
Where The Crawdads Sing (CBS)

CewekBanget.IDWhere The Crawdads Sing, sebuah karya film humanis yang baru rilis pada September 2022.

Where The Crawdads Sing menyimpan kesan mendalam, terlebih di bagian endingnya. 

Ada beberapa penjelasan ending Where The Crawdads Sing yang perlu diketahgui supaya makin bisa merasakan feel filmnya. 

Di bagian ending Where The Crawdads Sing itu pun ada banyak pembelajaran hidup yang bisa diambil. 

Berikut penjelasan ending cerita Where The Crawdads Sing yang perlu penonton ketahui.

Where The Crawdads Sing cerita tentang apa?

Where The Crawdads Sing diangkat dari sebuah novel populer berjudul sama, karya Delia Owens. 

Kisah yang merangkum kehidupan perih seorang cewek, dan melewati beragam cobaan hidup. 

Banyak kejadian dan adegan traumatis menjadi alur cerita yang gamblang disajikan. 

Mengikuti cerita hidup cewek bernama Catherine 'Kya' Clark, dan dipanggil Kya. 

Dia diadili atas dugaan pembunuhan pada seorang pemuda bernama Chase. 

Padahal tak ada bukti kuat yang ditemukan, namun semua orang menuduh Kya sebab dia dinilai sebagai cewek yang aneh dan penyendiri. 

Baca Juga: Taylor Swift Rilis Lagu Carolina yang Sangat Suram! Ost Film Where The Crawdads Sing

Terlebih ada yang tahu kalau Chase dan Kya sempat punya hubungan dekat. 

Kya pasrah dan enggan melawan di pengadilan, setelah sebelumnya sempat kabur ketika mejadi buron.

Tapi seorang pengacara bersikeras mencoba membantu Kya, dan gadis itu bersedia.

Alasan Chase dibunuh

Sebagai penonton yang berada di pihak protagonis, tentunya dibuat shock pada ending yang menjelaskan kalau Kya ternyata benar membunuh Chase. 

Tapi tentu ada alasan di balik ending tersebut.

Kya adalah sosok perempuan yang bukan hanya memperjuangkan keadilan, tapi juga punya trauma besar yang mendalam.

Dia tumbuh dengan perlakuan abusive dari sang ayah.

Di sisi lain, Chase juga orang yang memanfaatkan Kya, bahkan menilunya serta menyiksanya secara seksual.

Kya tentu enggak mau hidup dalam ketakutan setiap saat, dan dia harus lepas dari belenggu yang menyiksanya itu. 

Traumatis itu tak mengizinkan dia untuk mengulangi lagi pengalaman pahit dari perlakuan ayahnya.

Baca Juga: Review Film Waktu Maghrib. Serem Banget, Siap-siap Ketakutan! 

Karena Kya tahu pasti, apa rasanya tinggal bersama pria abusive, dan meraskan tekanan secara fisik serta mental.

Pada intinya, pembunuhan yang dilakukan Kya itu demi kemerdekaan batin dan kehidupannya lebih bebas.

Arti akhir cerita Where The Crowdads Sing

Dari cerita hidup Kya yang ditampilkan difilm Where The Crowdads Sing, menggambarkan jika alam adalah elemen penging di hidup tokoh utama.

Alam sebagai rumah, dan tempat yang membaur dengan dirinya, bahkan alam adalah diri Kya sendiri. 

Cara Kya hidup dan bagaimana dia menentukan hidupnya juga kembali pada alam. Membunuh Chase adakah caranya bertahan hidup, cara untuk Kya menjadi sebenar-benarnya mahluk yang hidup dan perlu untuk hidup. 

Dalam hukum alam, hewan juga akan mempertahankan diri dari pemangsa, dan Chase adalah pemangsa.

Membunuh pemangsa adalah caranya untuk menyelamatkan diri. 

Pada akhirnya Where The Crowdads Sing jadi penggambaran kisah bertahan diri yang nyata.

Sebuah film yang bisa membawa penonton untuk lebih peka dan memanusiakan manusia.

Baca Juga: Profil dan Fakta Jaafar Jackson, Ponakan Michael Jackson yang Perankan Film Michael

Itu dia penjelasan ending film Where The Crowdads Sing yang mendalam. 

Karya yang bagus untuk dijadikan pembelajaran bagi para penonton di kehidupan sosial yang makin berkembang ini. (*)