Enggak ketinggalan, penyanyi lagu Sign of the Time ini juga mengungkapkan bahwa merasa enggak percaya bisa membawa pulang piala utama di acara yang bergengsi itu.
“Aku mendapatkan banyak inspirasi dari setiap artis yang ada di kategori (Album of the Year) bersamaku." kata Harry Styles membuka pidatonya melansir laman Entertainment Tonight (8/2).
Harry Styles pun melanjutkan, "Aku mendengarkan setiap lagu dari mereka ketika sendiri. Dan pada malam seperti ini, tentu saja, adalah momen yang tepat untuk mengingat bahwa tidak ada yang terbaik dalam musik."
"Kupikir tidak ada orang yang berada di studio membuat musik dan berharap mereka mendapatkan penghargaan apa pun," terusnya.
Sampai saat ini, pernyataan Harry Styles memang enggak ada yang menyinggung banyak orang.
Namun, penutup pidato Harry Styles membuat para penonton naik pitam dan mengira cowok berkulit putih itu sedang membicarakan white privilage.
Baca Juga: Daftar Lengkap Pemenang Grammy Awards 2023: Beyonce Pecahkan Rekor!
"Terima kasih. Hal ini tidak sering terjadi pada orang-orang sepertiku, ini benar-benar baik, terima kasih,” tutup Harry.
Amarah netizen
Para penonton berspekulasi bahwa Harry Styles sedang menyinggung white privilage.
Kalimat 'Hal ini tidak sering terjadi pada orang-orang sepertiku' menuai banyak pro-kontrak di kalangan netizen.
'orang-orang sepertiku' yang diucapkan oleh Harry Styles diduga merujuk pada cowok berkulit putih seperti diriinya yang selalu dan terus mendominasi industri musik.