CewekBanget.ID - Girl group FIFTY FIFTY gagal isi soundtrack film Barbie live action.
Proses pembuatan musik video untuk OST Barbie dari grup FIFTY FIFTY juga telah dibatalkan.
Pembatalan kerjasama ini buntut darierseteruan FIFTY FIFTY dengan agensinya ATTRAKT.
FIFTY FIFTY gagal isi OST Barbie
Sebelumnya, nama FIFTY FIFTY masuk dalam jajaran musisi yang akan mengisi OST film Barbie live action.
Para pengisi OST film yang dibintangi Margot Robbie tersebut adalah jajaran musisi besar dunia, seperti Nicki Minaj, Dua Lipa, Lizzo dan banyak lainya termasuk FIFTY FIFTY.
Namun Naver mengungkap pada 4 Juli 2023, proses syuting MV FIFTY FIFTY untuk OST Barbie telah dibatalkan.
Tadinya FIFTY FIFTY diberi kesempatan untuk menyanyikan lagu 'Barbie Dreams' salah satu OST Barbie.
Syuting MV dijadwalkan dalam waktu dekat ini bersama para member.
Tapi perselisihan member dengan ATTRAKT membuat proyeknya batal.
Tentu saja ini kehilangan besar bagi FIFTY FIFTY yang baru memulai karier mereka.
Baca Juga: FIFTY FIFTY Gugat Agensinya ATTRAKT dengan Tuduhan Tindakan Semena-mena
Proyek Hollywood tersebut padahal bisa membuat mereka diperkenalkan lebih luas lagi di seluruh dunia, selain menempatkan lagu Cupid di Hot 100 Billboard AS.
Perseteruan FIFTY FIFTY dengan agensi
Saat ini FIFTY FIFTY tak bisa menjalankan jadwal mereka, lantaran para member meminta penangguhan kontrak dengan agensinya, ATTRAKT.
Di sisi lain, ATTRAKT menyebut jika FIFTY FIFTY telah membelot dengan pihak ketiga yang disebut sebagai Warner Music Korea.
Sejak perselisihan itu, bukti-bukti baru mulai muncul.
Salah satunya laporan Dispatch yang sebut pernyataan member FIFTY FIFTY dan ATTRAKT dengan kenyataan aslinya berbeda.
Sebelumnya FIFTY FIFTY menyebut mereka tak dibayar sejak debut dan tidak mendapat perawatan kesehatan yang baik.
Jadwal gagal dijalankan
Selain batal syuting OST Barbie, ada sejumlah aktivitas lain yang batal.
Termasuk jadwal FIFTY FIFTY untuk iklan dengan pesepakbola global dan tampil di salah satu program variety terbesar Korea.
Grup tersebut dilaporkan juga kehilangan kesepakatan dukungan yang menguntungkan dengan perusahaan elektronik global.
Baca Juga: Warner Music Korea Dituduh Jadi Pihak Eksternal Pengganggu FIFTY FIFTY, Kini Berikan Pernyataan
(*)