5. Menyembunyikan barang yang dibeli
Karena kita sudah disarankan untuk berhenti belanja online oleh orang terdekat kita, kita malah jadi takut ketika ketahuan belanja online.
Kita takut kalau mereka jadi men-judge atau bahkan melarang kita untuk belanja lagi.
Alhasil, kita malah menyembunyikan barang belanja online yang kita beli dan ini sudah salah, lho!
6. Membeli hal yang enggak kita perlukan
Kalau kita belanja online untuk membeli kebutuhan pokok, misalnya beras, minyak, sabun mandi,
Namun kalau hal yang kita beli sebenarnya enggak penting, misalnya baju pesta yang berlebihan, botol minum lucu, phone case imut, atau barang enggak penting lainnya yang bukan hal pokok, tandanya kita sudah kecanduan belanja online!
Apalagi kalau uang kita sudah tinggal sedikit, tapi kita tetap memaksakan kehendak untuk membeli barang yang tak diperlukan, nih.
7. Waktu untuk melakukan hal lain jadi berkurang
Kalau dulu misalnya kita lebih suka main game, baca buku, atau olahraga, sekarang kita jadi lebih memilih menghabiskan waktu untuk surfing di e-commerce.
Menurut kita, semua hal lain jadi enggak lagi seru.
Yang seru sekarang cuma belanja online dan belanja online!
Baca Juga: Enggak Cuma Cewek, Cowok Juga Suka Belanja Online Kebutuhan Sehari-hari
8. Merasa bersalah setelah belanja online
Terakhir, kalau kita malah merasa bersalah setelah belanja online, ini sudah tanda paling terlihat kalau kita sebenarnya tahu dan sadar kita sudah kecanduan belanja online.
Kalau sudah begini, enggak ada salahnya untuk menemui psikolog untuk bisa menyembuhkan kecanduan belanja online kita, lho!
(*)