#SheSaidThings Cerita Horor Kesurupan di Pantai Selatan Saat Makrab Jurusan

By Septi Nugrahaini Rahmawati, Senin, 14 Agustus 2023 | 18:15 WIB
Drama Korea Revenant (SBS)

CewekBanget.ID - Lagi di masa ospek buat para mahasiswa baru nih, girls.

Ada banyak cerita saat masa ospek ini, kayak pengalaman seru, kebersamaan dengan teman-teman baru, hingga cerita horor!

Nah, #SheSaidThings CewekBanget.ID kali ini akan berbagi cerita tentang pengalaman horor yang dialami oleh Rin saat menjadi panitia ospek jurusannya di salah satu kampus di Yogyakarta.

Disclaimer ya, girls cerita ini enggak terjadi saat ospek tahun 2023.

Makrab di pantai selatan dan kerasukan

Rin yang menjadi panitia buat ospek jurusannya menceritakan kalau mereka menutup acara tersebut dengan makrab (malam keakraban) mahasiswa baru.

Dalam acara makrab tersebut, mereka menyewa rumah warga yang terletak di lereng sebuah bukit dan kejadian mistis itu terjadi di salah satu posko peristirahatan saat malam kedua.

Kayak acara makrab pada umumnya, pasti ada nih momen maba harus menyambangi tiap pos yang udah disediakan oleh panitia untuk melakukan misi, kan?

Nah, pada malam tersebut, para maba harus naik ke bukit sambil berhenti di tiap pos yang udah dibagi oleh panitia.

Baca Juga: #SheSaidThings Kumpulan Cerita Lucu Siwa Baru Jalani MPLS di SMA

"Tapi pas pertengahan acara sekitar jam 9 malam kalau enggak salah ingat, tiba-tiba ada maba cewek yang dibawa turun, kebetulan kelompoknya udah sampai pos atas.

Maba cewek ini ternyata kerasukan salah satu penunggu area situ," kata Rin pada CewekBanget.ID.

Bukan orang Jawa tapi tiba-tiba fasih nyinden!

Nyinden atau Sinden ini identik dengan orang Jawa yang menyanyi lagu-lagu Jawa dan diiringi oleh gamelan.

Maba yang kerasukan tadi dibawa masuk ke dalam rumah dan duduk di ruang tamu.

"Maba cewek diam sambil nundukin kepala, tapi tiba-tiba dia nyinden, diem tiba-tiba ketawa, padahal si maba anak Sulawesi Selatan.

Tiba-tiba bisa nyinden dan suaranya merdu ditambah bahasa Jawanya juga halus banget," imbuhnya.

Enggak cuma nyinden, ia juga tiba-tiba bisa berbahasa Belanda saat itu.

Kata Rin, untungnya saat itu ada senior yang bisa berbahasa Belanda untuk diajak berkomunikasi sambil menunggu kedatangan ustaz.

Baca Juga: #SheSaidThings Pendapat Cewek-cewek Soal Dance Jennie BLACKPINK di The Idol

Dipanggilkan ustaz dan alasan merasuki maba yang lagi makrab

Untuk memulihkan maba tersebut, dipanggil ustaz yang akan membantu dan mulai berkomunikasi.

"Ditanya ini siapa, terus si maba ceweknya bilang aku penunggu pohon di atas.

Ditanya lagi kenapa masuk ke gadis ini, si mabanya bilang aku marah karena ada yang ngebasahin wajahnya pas dia lagi dandan.

Setelah ditelusuri, ada teman panitia cowok yang emang sempat buang air kecil sembarangan di sebuah pohon," ungkapnya.

"Ustaz sempat sempat minta keluar cuma si setannya ngeyel enggak mau keluar karena ngerasa cocok sama raganya si maba.

Dia bilang sukmanya si maba ada di atas bukit, ditaruh disana dan sempat ngancam juga enggak mau balikin sukmanya," tambahnya lagi.

Pantangan ke pantai selatan lagi dalam waktu dekat

Rin juga mengatakan kalau ustaz menyuruh semua anak cewek untuk pindah ke rumah lain.

Baca Juga: #SheSaidThings Pendapat Remaja Soal Sekolah Tatap Muka Ditunda Lagi (Part 2)

Saat itu, ia bersama temannya keluar dan menunggu di teras rumah sebelah.

"Kita berdiri di luar teras rumah sebelah dan kebetulan di sampingku ada yang namanya Mawar (sebut aja) dia orangnya cukup sensitif.

Selang beberapa menit kedengeran suara teriakan cewek dari dalam rumah, eh malah Mawar ini yang pingsan.

Paniklah kita, terus ustaznya dipanggil keluar dan cuma bilang bawa dua-duanya balik ke kota.

Pas itu ustaz berpesan ke Mawar buat enggak ke pantai selatan dulu selama beberapa bulan," pungkasnya.

Baca Juga: #SheSaidThings Pendapat Soal Girlband Indonesia Era Cherrybelle!

(*)