"Karena assessment akhirnya akan berdampak ke gimana cara guru mengajar, gimana cara murid belajar dan gimana cara orang tua berikan insentif ke anaknya," jelasnya.
Baginya soal untuk siswa akan lebih baik disajikan dalam bentuk open ended question dibanding multiple choice atau pilihan ganda.
"Kalau assessment-nya itu open ended question dan bukan multiple choice, pasti murid juga belajarnya beda."
Maudy yakin cara ini bisa membawa perubahan kepada cara berpikir murid jadi lebih kritis dan pandai analisis.
Sedangkan pilihan ganda hanya akan membuat murid jadi penghapal.
"Guru juga ngajarnya beda, dan akhirnya yang ditonjolkan cara berpikir kritis dan analisis, dibanding menghapal," lanjut penyanyi lagu Tahu Diri itu.
Misi terbesar Maudy Ayunda
Meski memiliki program yang spesifik namun istri Jesse Choi tersebut sebenarnya punya misi besar yang sederhana.
Jika nanti benar dia akan jadi menteri dan berhak membuat perubahan, Maudy akan membangun budaya cinta belajar.
"Misi terbesar aku adalah pengin membangun budaya cinta belajar aja di Indonesia."
Peserta didik dari semua kalangan di Indonesia akan didorong buat menyukai kegiatan belajar di sekolah dan luar sekolah tanpa merasa terbebani.
Baca Juga: Maudy Ayunda Galau Sampai Susah Tidur, Ternyata Mikirin Hal Ini!
(*)