Bukan cuma Payudara dan Vagina, Ini 13 Bagian Lain Kemaluan Perempuan

By Marcella Oktania, Jumat, 27 Oktober 2023 | 07:35 WIB
Ilustrasi payudara dan vagina (Flickr)

CewekBanget.ID - Kalau ngomongin tentang kemaluan yang dimiliki perempuan, kita pasti cuma berpikir tentang payudara dan vagina.

Padahal ada bagian lainnya yang perlu kita ketahui, lho.

Kita perlu tahu seluk-beluk kemaluan kita sebagai perempuan untuk menjaga fungsi organ genital dengan baik dan benar, sehingga enggak membahayakan kesehatan reproduksi dan kesehatan kita secara umum.

Yuk cari tahu bagian lagi dari kemaluan perempuan selain payudara dan vagina!

1. Vulva

Vulva adalah area luar dari vagina.

Ini mencakup klitoris, labia (lipatan kulit di sekitar vagina), uretra (saluran kencing), dan lubang vagina.

Vulva adalah bagian tubuh yang sering berhubungan langsung dengan lingkungan luar dan perlu dijaga kebersihannya.

2. Klitoris

Klitoris adalah organ kecil yang terletak di atas lubang vagina.

Melansir Cleveland Clinic, klitoris cuma punya satu tujuan, yaitu pusat kenikmatan seksual pada perempuan, karena bagian kelamin yang sangat sensitif.

Baca Juga: Bahaya, Ini 5 Tanda Kita Enggak Menjaga Kebersihan Vagina dengan Baik

3. Labia mayor dan minor

Pernah melihat lipatan di sekitar vagina kita? Ternyata lipatan tersebut ada namanya, lho!

Lipatan kulit yang melindungi klitoris dan lubang vagina disebut dengan labia mayor dan labia minor.

Labia major adalah lipatan kulit yang lebih besar dan terletak di luar, sedangkan labia minor adalah lipatan kulit yang lebih kecil dan terletak di dalam labia mayor.

4. Rahim

Rahim adalah organ berbentuk seperti pir yang berfungsi sebagai tempat pertumbuhan dan perkembangan janin selama kehamilan.

Ini juga merupakan bagian dari sistem reproduksi perempuan.

5. Ovarium

Nah sebelum ada janin dalam rahim, sebelumnya sel telur bakal disimpan di ovarium.

Ovarium sendiri ada dua yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan dan produksi sel telur (ovum).

Ovarium juga menghasilkan hormon, termasuk estrogen dan progesteron, yang mengatur siklus menstruasi dan pengembangan sifat seksual sekunder.

6. Saluran tuba fallopi

Saluran tuba fallopi adalah saluran yang menghubungkan ovarium dengan rahim.

Tempat pertemuan antara sel telur dan sperma biasanya terjadi di sini.

Baca Juga: Keluar Darah dari Vagina, tapi Enggak Menstruasi, Ini 5 Penyebabnya

7. Serviks

Kita pasti sudah sering mendengar tentang kanker serviks, tapi tahu enggak serviks ada berapa di mana?

Serviks adalah leher rahim yang menghubungkan rahim dengan vagina.

Ini merupakan bagian penting dari sistem reproduksi perempuan dan berperan dalam proses persalinan.

8. Selaput dara

Selaput dara atau hymen adalah lipatan jaringan di dalam lubang vagina.

Selaput dara sendiri berfungsi sebagai pelindung vagina selama masa kanak-kanak dan remaja, biar enggak ada infeksi atau benda asing yang masuk ke dalam vagina.

FYI, selaput dara itu enggak menjadi pengukur seorang perempuan masih perawan atau enggak, ya.

Karena selaput dara ini bisa robek dan koyak karena aktivitas fisik yang terlalu keras atau penggunaan tampon yang salah.

9. G-spot

Kalau di luar vagina ada klitoris, di dalam vagina ada yang namanya G-spot.

G-spot atau Gräfenberg spot adalah area yang berfungsi untuk memberikan kenikmatan juga pada saat berhubungan intim.

FYI, g-spot ini sebenarnya masih bagian dari klitoris, ya.

Baca Juga: Awas, Ini 7 Makanan yang Menyebabkan Vagina Keputihan Berlebihan!

10. Uretra

Girls, kita itu buang air kecil bukan dari vagina, tapi dari lubang kecil lain yang bernama uretra.

Uretra adalah saluran yang menghubungkan kandung kemih dengan luar tubuh.

Ini berfungsi sebagai saluran untuk mengeluarkan urin dari tubuh.

Lubang uretra perempuan terletak di antara lubang vagina dan klitoris dengan ukuran yang sangat kecil.

11. Kelenjar Bartholin

Penasaran kenapa vagina terkadang bisa basah atau kering Ini semua berkat kerja dari kelenjar Bartholin.

Kelenjar Bartholin sendiri sebenarnya ada dua yang terletak di kedua sisi lubang vagina.

Fungsi kelenjar ini adalah menghasilkan lendir yang membantu melumasi vagina.

12. Kelenjar Skene

Ada lagi yang namanya kelenjar Skene, lho.

Kelenjar Skene sendiri adanya di sekitar ujung uretra yang fungsinya mengeluarkan cairan ketika ejakulasi.

Baca Juga: Jangan Minder, Ini 5 Alasan Kenapa Ukuran Payudara Bisa Berbeda

13. Perineum

Perineum adalah area kulit di antara lubang vagina dan anus.

Ini adalah area yang sering terlibat selama persalinan.

(*)