CewekBanget.ID - Tepat setahun pasca kejadian maut di kawasan Itaewon, Korea Selatan.
Pesta Halloween yang diikuti ribuan orang berujung tragedi menewaskan 158 orang yang terjepit dalam kerumunan.
Tahun 2023 ini pemerintah Korea masih membolehkan kawasan Itaewon sebagai tempat pengadaan acara Halloween, namun dengan pengawasan yang super ketat.
Tapi kesan untuk datang ke acara itu tak sama lagi, beberapa pengunjung bahkan merasa bersalah jika harus pakai kostum di Itaewon.
Halloween Itaewon tidak sama lagi
Akhir pekan Halloween tahun ini berlalu dengan relatif tenang di Itaewon, namun area Hongdae masih relatif ramai seperti biasa. Melansir dari Korea JoongAng Daily, sebagian besar pengunjung Itaewon bahkan tidak mengenakan kostum atau riasan seperti perayaan Halloween umumnya. “Jika aku datang ke sini dengan pakaian Halloween, aku akan menarik banyak perhatian,” kata Sung, narasumber JoongAng dan seorang warga Korea yang datang ke Itaewon. Sung mengatakan di masa lalu, dia selalu mengunjungi Itaewon saat Halloween dengan mengenakan kostum. “Tetapi tahun ini, aku memutuskan untuk tidak melakukannya karena semua orang sensitif.”
Polisi berjaga dengan ketat
Baca Juga: Ucapkan Duka untuk Tragedi Itaewon, G-Dragon Malah Kena Hujat!
Meskipun jumlah pengunjung pesta Halloween sangat sedikit, polisi ada di mana-mana.
Petugas bahkan memasang pembatas di tengah gang sepanjang 300 meter tersebut, tempat 158 orang tewas dalam kerumunan massa saat perayaan Halloween tahun lalu.
Polisi dan pegawai kantor distrik yang berpatroli di lingkungan itu bersiaga.
“Kami memastikan bahwa orang-orang tidak berkumpul,” kata seorang petugas polisi kepada JoongAng Ilbo.
Mereka melanjutkan, "tetapi kami juga memastikan orang tidak yang bertindak tidak rasional.”
Meski demikian, beberapa pengunjung tetap berdandan untuk Halloween.
“Tetapi semua kesenangan itu hilang karena tidak banyak orang yang mengenakan kostum,” kata Koh, seorang pengunjung dengan kostum yang dibuatnya seminggu penuh.
Pedagang yang ada di area itu turut heran karena peristiwa Itaewon sepi selama Halloween ini beru pernah terjadi. Setidaknya selama lima tahun terakhir.
Pengunjung tahun ini juga dilarang memakai kostum petugas polisi atau petugas keamanan lain yang bertugas, termasuk berkostum petugas medis.
Tahun lalu, pengunjung yang mengenakan kostum polisi, dokter, dan petugas pertolongan pertama membingungkan pekerja darurat yang merespons bencana, sehingga mempersulit upaya penyelamatan.
Pengunjung dengan kostum terlarang itu akan langsung ditindak dan diperingatkan.
Baca Juga: Setahun Peristiwa Maut Itaewon, Pemerintah Korea Kerahkan Pengamanan Ekstra Jelang Halloween
Tahun ini banyak pula pengunjung datang niatnya ziarah dan berduka untuk keluarga maupun kolega mereka yang meninggal di tragedi Halloween Itaewon.
(*)