Kalau kita menggunakan produk kencantikan, kita juga harus waspada bahaya pemakaian kosmetik kadaluarsa bagi kesehatan. Beberapa dari kita menyepelekan hal ini, apalagi sebagai remaja belum tentu kita pakai makeup atau produk kecantikan setiap hari. Nah, produk yang kita simpan dalam jangka waktu yang lama belum tentu aman. Soalnya kulit kita akan menyerap kandungan jahat dan bisa menyebabkan iritasi kulit. Apa saja ya bahaya pemakaian kosmetik kadaluarsa bagi kesehatan?
Menurut ahli medis, kadaluarsa bukan berarti tanggal yang ada di kemasan produk, tapi jangka waktu kita pakai produk itu. Setelah membuka kemasan kosmetik, artinya umur kosmetik dimulai dari sini. Tujuan kadaluarsa sendiri supaya penyebaran bakteri jahat enggak semakin banyak. Bakteri yang terlalu banyak atau mengkontaminasi produk dalam jangka waktu lama enggak baik. Soalnya bisa bikin iritasi, mata kemerahan, infeksi sampai masalah kulit kayak jerawat.
Menyimpan kosmetik sembarangan bisa bikin pendek usia kadaluarsa kosmetik kita. Kosmetik tertentu sebaiknya di simpan di dalam kulkas atau lemari pendingin. Atau di ruangan yang suhunya enggak terlalu panas, jauh dari sinar matahari dan bersih.
Baca juga: Menyimpan Produk Kosmetik Di Dalam Kulkas Biar Tahan Lama
Usia tiap kosmetik setelah kita membukanya beda-beda girls. Tergantung jenis produk yang kita pakai. Supaya enggak salah pakai dan jauh dari masalah kulit, kenali usia pemakaiannya yaitu:
1. Kosmetik cair hanya hanya boleh dipakai maksimal 6 bulan. Kalau bentuk kemasannya pakai pump atau di tekan bisa kita pakai lebih lama. Soalnya enggak terkontaminasi bakteri jahat dari tangan kita.
2. Bentuk padat atau stik bukan powder aman kita pakai selama 1 tahun. Bentuk stik biasanya seperti lipstick, lip balm, concealer dan lain-lain.
3. Powder, entah bentuknya bubuk atau padat bisa kita pakai paling lama 1 tahun. Produknya seperti blush on, eye shadow, bedak, shimmering dan lain-lain.
4. Maskara bisa bertahan paling lama 6 bulan, tapi sebaiknya kita pakai selama 3 bulan.