Salah satu kekuatan drama Korea juga terletak di pemilihan lokasi yang romantis. Bahkan lokasi yang sederhana sekalipun. Menyaksikan bintang di atas atap sambil makan ayam goreng, jalan kaki sambil bergandengan tangan di sepanjang jalan menuju rumah, atau bersepeda di sepanjang sungai Han. Selain larut dalam cerita, pemandangan-pemandangan tersebut juga sukses membuat kita berharap bisa berada di sana bersama cowok ganteng yang ada di drama.
(Baca juga: 6 Drama Korea yang Setting Ceritanya di Masa Lalu, Tapi Bukan Historical. Sudah Nonton?)
Rasa penasaran bisa bikin kita terus mengikuti drama Korea, bahkan rela menghabiskan waktu berjam-jam marathon demi menyelesaikan menonton. Namun, enggak selamanya cara penulis skenario mengakhiri cerita bisa bikin kita puas. Ada kalanya kita malah gregetan dan teriak 'kok jadi begini?' serta enggak terima dengan akhir yang tak terduga. Terlebih jika kita sudah suka banget sama seorang tokoh dan dia diperlakukan enggak adil di akhir cerita, ujung-ujungnya jadi baper, deh, mikirin nasib si tokoh tersebut. Bahkan ada yang berimajinasi sendiri dan menulis fanfiction berdasarkan akhir cerita yang mereka suka, he-he.